Kanal

Cedera Bahu Tak Halangi Pedro Acosta Finis Kedua di MotoGP Indonesia

Penulis: Abdi Ardiansyah
07 Okt 2025, 11:10 WIB

Pedro Acosta

Berita MotoGP: Pedro Acosta menunjukkan ketangguhan luar biasa di MotoGP Indonesia 2025. Meski menahan sakit bahu dan kendala pada motor, pebalap KTM itu berhasil finis kedua setelah duel sengit di Sirkuit Mandalika.

Balapan utama MotoGP Indonesia 2025 di Sirkuit Mandalika, Minggu (6/10/2025), menjadi panggung pertarungan epik antara para pebalap papan atas. Di tengah duel sengit itu, Pedro Acosta tampil luar biasa dengan menahan tekanan dari delapan rival sekaligus untuk merebut posisi kedua.

Balapan dimulai dengan penuh drama setelah Marco Bezzecchi dan Marc Marquez terlibat kecelakaan hebat di tikungan tujuh. Acosta yang start dari posisi kelima langsung melesat ke depan, memimpin di lap pertama sebelum akhirnya disalip Fermin Aldeguer pada lap ketujuh.

Aldeguer kemudian melesat meninggalkan rombongan dan mengamankan kemenangan perdananya di kelas utama. Namun, sorotan utama tertuju pada Acosta yang berjuang keras mempertahankan posisinya dari serangan para rival, termasuk Alex Marquez dan Brad Binder.

“Kami menjalankan rencana dengan baik: start cepat dan mencoba berada di posisi depan sejak awal,” ujar Acosta sebagaimana dilansir dari laman Crash.

“Tapi ini balapan yang sulit karena kami tidak bisa memakai ban depan soft seperti pebalap lain. Kami harus pakai ban hard dan itu membuat motor sulit dikendalikan.”

Acosta juga mengungkapkan bahwa tekanan ban depan menjadi masalah besar. “Jika saya di belakang pebalap lain, tekanannya terlalu tinggi. Jika sendirian, malah terlalu rendah. Jadi harus pintar menjaga ritme,” jelasnya.

Meskipun begitu, Acosta berhasil finis kedua dengan jarak tipis, mengungguli delapan pebalap lain dalam rombongan ketat di belakang Aldeguer. Ia menilai pencapaian ini sebagai bukti bahwa dirinya semakin berkembang.

“Saya merasa menjadi pebalap yang lebih baik dari awal musim,” katanya. “Sekarang saya lebih matang, tidak lagi melakukan kesalahan seperti rookie. Sejak jeda musim panas, kami konsisten di lima besar. Saya bangga bisa bertarung untuk podium hampir setiap pekan.”

Acosta juga menambahkan bahwa perjuangan kali ini makin berat karena masih menahan rasa sakit di bahunya setelah kecelakaan di sprint race sehari sebelumnya. “Balapan ini tidak mudah, tapi hasil ini sangat berarti bagi saya dan tim,” tegasnya.

Dengan hasil ini, Pedro Acosta kini menempati peringkat kelima klasemen dunia, unggul atas Franco Morbidelli dan Fabio di Giannantonio, serta memperkuat posisinya sebagai bintang muda paling menjanjikan MotoGP 2025.

Artikel Tag: Pedro Acosta, MotoGP Indonesia, MotoGP 2025, ktm

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru