Damon Hill Sedih Lihat Hamilton Frustasi di GP Hungaria

Berita F1: Juara dunia F1 1996, Damon Hill, memperingatkan Lewis Hamilton bahwa satu tahun lagi di Ferrari hanya akan "lebih sulit" setelah juara tujuh kali itu menjalani Grand Prix Hungaria yang berat.

Hamilton mengalami salah satu akhir pekan tersulitnya di F1 di Hungaroring. Ia tersingkir di Q2 dan menjalani balapan yang tenang, finis di luar 10 besar. Penampilan buruk Hamilton mengakibatkan dua wawancara yang aneh dengan Sky Sports. Setelah kualifikasi, Hamilton menggambarkan dirinya "sama sekali tidak berguna" dan menyarankan Ferrari untuk mempertimbangkan mengganti pebalap.

Sikap buruk Hamilton berlanjut setelah grand prix yang berat. Juara dunia tujuh kali itu ditanya tentang komentarnya sebelumnya. Hamilton menanggapi dengan jawaban samar, mengisyaratkan bahwa ada sesuatu yang terjadi di alik layar di Ferrari.

Menjelaskan pandangannya tentang balapan tersebut, Hill mengatakan "sedih melihat" Hamilton begitu "putus asa". Mantan pebalap Williams itu juga mengakui bahwa "sulit untuk mengetahui kapan saatnya" untuk mengakhiri karier F1, mengisyaratkan bahwa satu tahun lagi hanya akan lebih sulit bagi Hamilton.

"Baru saja menonton balapannya. Balapan yang bagus. Seperti yang kami suka," tulis Damon Hill di akun X-nya.

"Langkah yang cukup berani dari Oscar. Bisa saja berakhir. Berbeda! Sedih melihat Sir Lewis begitu putus asa. Sulit untuk mengetahui kapan saatnya. Satu tahun lagi? Akan semakin sulit. Mungkin liburan yang menyenangkan perlu?"

Lewis Hamilton telah mengalami dua akhir pekan yang mengecewakan di paruh pertama musim ini. Ia tersingkir di Q1 dua kali di Grand Prix Belgia. Namun, Hamilton bangkit kembali ke 10 besar berkat strategi yang impresif. Meskipun akhir pekan ini di Hungaria terasa seperti akhir pekan yang tak terlupakan, apakah ini reaksi yang berlebihan mengingat performanya akhir-akhir ini?

Artikel Tag: F1 GP Hungaria, Lewis Hamilton, Damon Hill