Isack Hadjar Yakin Musim 2026 Jadi Waktu Tepat Naik ke Tim Utama Red Bull

Berita F1: Pebalap muda Isack Hadjar mengaku belum tertarik naik ke tim utama Red Bull di tengah musim 2025. Namun, ia menilai musim 2026 dengan regulasi baru akan menjadi momen paling tepat untuk memulai petualangan barunya bersama Max Verstappen.

Bintang muda Formula 1, Isack Hadjar, mulai mencuri perhatian di musim debutnya bersama Racing Bulls. Dari 15 seri yang sudah berlangsung, pebalap Prancis berusia 20 tahun itu berhasil mengumpulkan 37 poin dan bahkan meraih podium perdananya di GP Belanda. Konsistensinya juga patut diapresiasi, karena ia belum sekalipun tersingkir di sesi kualifikasi Q1 sepanjang musim ini.

Performa tersebut membuat Hadjar digadang-gadang sebagai kandidat terkuat untuk mengisi kursi Red Bull mendampingi Max Verstappen pada musim 2026. Apalagi, kursi kedua di Red Bull dalam beberapa tahun terakhir kerap menjadi masalah, dengan Yuki Tsunoda maupun Liam Lawson kesulitan tampil kompetitif.

Meski spekulasi menyebut peluang promosi bisa datang lebih cepat, Hadjar justru menilai waktu yang tepat adalah saat regulasi baru berlaku pada 2026. “Sejak awal musim orang bertanya apakah saya sudah siap ke Red Bull tahun ini, dan jawaban saya tetap ‘belum’, karena saya tidak melihat manfaatnya sekarang,” ungkap Hadjar.

Ia menegaskan bahwa perubahan aturan teknis besar-besaran di 2026 bisa membuka peluang emas. “Tahun 2026 adalah cerita lain, karena itu akan jadi awal yang benar-benar baru. Tidak akan ada lagi perdebatan soal mobil kedua, karena semuanya mulai dari nol. Di fase itu, yang penting adalah membawa mobil ke arah yang benar, dan itu menarik bagi saya,” jelasnya.

Ketika ditanya apakah regulasi baru akan membuat promosi ke Red Bull lebih mudah, Hadjar menjawab singkat, “Jauh lebih mudah.”

Meski begitu, Hadjar mengaku tidak terburu-buru untuk mencari kepastian soal masa depannya. Ia menambahkan belum ada pembicaraan langsung dengan Helmut Marko maupun bos baru Red Bull, Laurent Mekies, mengenai 2026. “Secara pribadi, saya belum berbicara dengan mereka. Tapi jujur, saya tidak terburu-buru. Saya hanya ingin membuktikan bisa tampil bagus di sisa musim ini,” katanya.

Dengan sembilan balapan tersisa, Hadjar bertekad menjaga konsistensi performa. Baginya, tujuan akhir sudah jelas: “Saya ingin membalap untuk tim terbaik, dan itu yang benar-benar saya inginkan.”

Artikel Tag: Isack Hadjar, F1 2026, Red Bull, Racing Bulls