Kanal

Kembangkan Mobil RB21 Sampai Akhir F1 2025 Jadi Strategi Berisiko Red Bull

Penulis: Abdi Ardiansyah
06 Nov 2025, 17:45 WIB

Max Verstappen

Berita F1: Bos Red Bull, Laurent Mekies, mengakui timnya sadar penuh bahwa terus mengembangkan RB21 hingga akhir musim bukan tanpa konsekuensi. Namun, keputusan itu tetap diambil karena diyakini akan memberi dampak besar untuk masa depan, terutama menghadapi regulasi baru F1 pada 2026.

“Kami tahu ada harga yang harus dibayar, tapi kami pikir langkah ini layak dilakukan,” ujar Mekies kepada media. “Kalau kami merasa ini akan merugikan pengembangan mobil 2026, tentu kami tidak akan melakukannya.”

Menurut Mekies, strategi Red Bull bukan sekadar soal memperbaiki performa musim ini, tapi juga tentang menguji metode dan teknologi baru yang akan berguna untuk mobil generasi berikutnya. Tim asal Milton Keynes itu memanfaatkan sisa musim 2025 sebagai “lapangan uji coba” untuk memvalidasi desain dan pendekatan teknis yang sedang dikembangkan.

Langkah ini terbilang berani, mengingat sebagian besar tim seperti McLaren dan Ferrari sudah menghentikan pengembangan mobil tahun ini untuk fokus penuh ke era baru Formula 1. Tapi Red Bull memilih tetap melangkah dengan keyakinan bahwa setiap pembaruan akan memberi pelajaran berharga.

Menariknya, keputusan ini muncul saat mereka tengah kembali kompetitif di perebutan gelar. Max Verstappen kini hanya terpaut 36 poin dari pemimpin klasemen Lando Norris, setelah sempat tertinggal lebih dari 100 poin beberapa bulan lalu. Meski begitu, Mekies menegaskan fokus utama bukan sekadar mengejar titel, melainkan memastikan arah pengembangan tim tetap tepat.

“Kami ingin memanfaatkan momen ini untuk memastikan semua proses berjalan dengan baik,” lanjut Mekies. “Bukan cuma soal performa mobil sekarang, tapi bagaimana hasilnya bisa membantu kami di masa depan.”

Dengan sisa empat balapan di musim ini, keputusan Red Bull untuk terus mendorong batas pengembangan jelas menunjukkan ambisi besar mereka. Risiko tetap ada, tapi bagi Mekies, hasil jangka panjang jauh lebih penting daripada sekadar bermain aman.

Artikel Tag: Red Bull, Max Verstappen, F1 2025, Laurent Mekies

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru