Kanal

Fermin Aldeguer Belajar dari Kesalahan Jorge Martin di Mandalika 2023

Penulis: Abdi Ardiansyah
07 Okt 2025, 11:27 WIB

Fermin Aldeguer meraih kemenangan di MotoGP Indonesia

Berita MotoGP: Fermin Aldeguer menuntaskan MotoGP Indonesia 2025 dengan kemenangan dominan. Namun di balik keberhasilannya, pebalap Gresini Ducati itu mengaku sempat terbayang insiden Jorge Martin di Mandalika tahun 2023.

Fermin Aldeguer tampil luar biasa di MotoGP Indonesia 2025 dengan meraih kemenangan perdananya di kelas utama. Pebalap Gresini Ducati itu memimpin sejak lap ketujuh dan meninggalkan para rivalnya hingga menutup balapan dengan keunggulan hampir tujuh detik di depan Pedro Acosta dan Alex Marquez.

Meski terlihat tenang di lintasan, Aldeguer mengakui bahwa sepanjang balapan pikirannya sempat dipenuhi kenangan tentang kecelakaan Jorge Martin di tempat yang sama dua tahun lalu. Saat itu, Martin terjatuh ketika memimpin dengan selisih besar di Sirkuit Mandalika.

“Saat di atas motor, saya terus mengingat kecelakaan Jorge Martin di sini,” kata Aldeguer sebagaimana dilansir dari Crash.net.

“Tapi terkadang lebih baik mempertahankan kecepatan sendiri, karena kalau justru memperlambat ritme, kita bisa melakukan lebih banyak kesalahan.”

Aldeguer memilih untuk terus menjaga ritme stabil di kisaran 1 menit 30,7 hingga 1 menit 30,8 detik per lap. “Itu kecepatan yang nyaman tanpa harus memaksa. Saya belum tahu seperti apa ban medium jika dipakai banyak lap, jadi saya mencoba tetap konsisten,” ujarnya.

Kemenangan ini juga menjadi momen bersejarah bagi Gresini Racing. Sejak kembali menjadi tim independen pada 2022, tim asal Italia itu kini telah memenangkan balapan dengan setiap pebalap yang mereka turunkan.

Sebelumnya, Aldeguer hampir meraih kemenangan di sprint race hari Sabtu, namun disalip Marco Bezzecchi di lap terakhir. Ia mengaku sudah memperbaiki kesalahannya dari hari sebelumnya. “Saya menyalip Marini dan Acosta di tikungan yang sama tempat saya kehilangan posisi saat sprint,” jelasnya sambil tersenyum.

Aldeguer juga mengatakan bahwa tim sengaja tidak menampilkan siapa yang berada di belakangnya di papan pit agar ia bisa tetap fokus. “Saat sprint, saya tahu Bezzecchi ada di belakang dan itu membuat saya gugup. Kali ini saya hanya fokus pada kecepatan saya sendiri,” katanya.

Setelah Bezzecchi terjatuh akibat tabrakan dengan Marc Marquez di lap pertama, jalan kemenangan Aldeguer terbuka lebar. Ia pun mengakhiri balapan dengan dominasi penuh dan mencatat kemenangan impresif untuk Gresini Ducati di Mandalika.

Artikel Tag: Fermin Aldeguer, MotoGP Indonesia, MotoGP 2025, Jorge Martin, Gresini Ducati

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru