Kanal

Ferrari Sebut Lewis Hamilton Salah Paham saat Jalankan Team Order di Baku

Penulis: Abdi Ardiansyah
24 Sep 2025, 20:10 WIB

Lewis Hamilton

Berita F1: Insiden kecil dialami Ferrari pada GP Azerbaijan akhir pekan lalu. Lewis Hamilton, yang baru bergabung musim ini, gagal mematuhi instruksi tim di lap terakhir untuk mengembalikan posisi kepada Charles Leclerc.

Situasi bermula ketika Ferrari meminta Leclerc membiarkan Hamilton lewat lebih dulu. Strategi itu dianggap paling masuk akal karena Hamilton dengan ban medium lebih segar dinilai punya peluang lebih besar menyalip Lando Norris, Yuki Tsunoda, hingga Liam Lawson yang berada di depan. Sementara itu, Leclerc yang lebih dulu masuk pit mengalami masalah pada sistem pemulihan energi mobilnya.

Namun, usaha Hamilton tidak berjalan mulus. Terjebak dalam “DRS train”, ia tak kunjung bisa menyalip. Tim kemudian menginstruksikan posisi ditukar kembali. Sayangnya, Hamilton terlambat menyadari titik garis finis, sehingga tetap melintasi garis hanya setengah detik lebih cepat dari Leclerc.

Setelah balapan, Hamilton mengakui kesalahannya. “Saya masih berharap bisa menyalip hingga peluang sekecil 0,001 persen, tapi akhirnya saya sadar tidak mungkin. Saya salah perhitungan dan akan meminta maaf,” katanya.

Leclerc sendiri tak menutup kekecewaannya. Ia menyebut seharusnya sesama rekan satu tim saling menghormati kesepakatan, meski yang diperebutkan hanya posisi kedelapan dan kesembilan. “Saya berharap saat yang dipertaruhkan adalah posisi lebih penting, hal seperti ini tidak terulang lagi,” ujar pebalap asal Monako itu.

Team principal Ferrari, Fred Vasseur, menegaskan situasi sebenarnya jelas. “Kami meminta Charles memberi jalan karena Lewis punya keuntungan ban dan Charles mengalami masalah mesin. Setelahnya, kami minta posisi dikembalikan. Sepertinya Lewis salah memperkirakan posisi garis finis,” ucap Vasseur.

Insiden ini memang tak berdampak besar pada hasil akhir, namun cukup menambah daftar dinamika internal Ferrari musim ini. Dengan persaingan ketat di papan atas, harmoni antara Lewis Hamilton dan Charles Leclerc bisa menjadi kunci bagi Ferrari dalam menjaga persaingan dengan Red Bull dan McLaren.

Artikel Tag: Lewis Hamilton, Ferrari, Charles Leclerc, GP Azerbaijan, Fred Vasseur

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru