Musim Buruk Tak Halangi Francesco Bagnaia Perpanjang Kontrak 2027 di Ducati

Berita MotoGP: Francesco Bagnaia tetap membuka peluang memperpanjang kontrak dengan Ducati untuk MotoGP 2027. Meski musim 2025 menjadi salah satu musim terburuknya, sang juara dunia dua kali mengaku masih ingin mengakhiri karier bersama skuad pabrikan asal Borgo Panigale itu.

Francesco Bagnaia memasuki musim dingin dengan banyak tanda tanya mengenai masa depannya. Dua kali juara dunia MotoGP itu harus menghadapi kenyataan bahwa performanya sepanjang 2025 berada di bawah ekspektasi. Namun di tengah spekulasi soal masa depannya, Bagnaia menegaskan bahwa keinginannya tetap sama yakni bertahan di Ducati.

Sang pebalap Italia menjalani musim yang berat dengan hanya mengemas dua kemenangan grand prix dan finis di posisi kelima klasemen akhir. Rasa percaya dirinya dengan bagian depan motor GP25 menjadi masalah utama sepanjang tahun, terutama setelah jeda musim panas.

Situasinya semakin buruk ketika ia mengalami lima kali gagal finis berturut-turut pada balapan hari Minggu, termasuk terjatuh di Valencia akibat kontak dengan Johann Zarco pada lap pertama.

Meski performa jauh dari ideal, Ducati tetap menunjukkan dukungan terbuka kepada sang juara dunia bertahan. Di sisi lain, Bagnaia sendiri menegaskan komitmennya.

“Saya ingin tetap bersama Ducati. Mereka memberi saya kesempatan dan memberi saya motor untuk memenangkan gelar,” ucapnya. Ia menambahkan bahwa ambisinya adalah mengakhiri karier di tim yang telah membawanya meraih dua gelar dunia.

Ketika ditanya kapan pembicaraan kontrak untuk 2027 akan dimulai, Bagnaia menjawab dengan santai.

“Mungkin musim dingin ini kami mulai berbicara. Saya tidak tahu. Itu bukan urusan saya yang memulai,” ujarnya. Ia menjelaskan bahwa fokus utamanya saat ini adalah memperbaiki performa dan memahami motor baru pada uji coba mendatang.

Francesco Bagnaia memulai perjalanan MotoGP-nya bersama Pramac Ducati pada 2019 sebelum dipromosikan ke tim pabrikan pada 2021. Ia kemudian meraih gelar dunia berturut-turut pada 2022 dan 2023, sekaligus membawa Ducati kembali mendominasi kompetisi.

Kini, setelah musim yang penuh tekanan dan kritik, Bagnaia berharap dapat bangkit dan membuktikan bahwa performanya tahun ini hanyalah fase sulit sementara. Masa depan kontraknya mungkin belum pasti, tetapi keyakinannya terhadap Ducati tampaknya tidak berubah.

Artikel Tag: Francesco Bagnaia, Ducati, MotoGP 2025