Novak Djokovic Mencuatkan Kekhawatiran Usai Mundur Dari Cincinnati

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Serbia, Novak Djokovic mencuatkan kekhawatiran akibat cedera setelah ia mengundurkan diri dari Cincinnati Open untuk kali kedua secara beruntun.

Mantan petenis peringkat 1 dunia dijadwalkan akan kembali berkompetisi di turnamen Masters 1000 ketujuh pada musim ini, Cincinnati Open setelah sebelumnya ia mundur dari turnamen Masters 1000 lain, Canadian Open.

Petenis berkebangsaan Serbia juga mundur dari kedua turnamen Masters 1000 lain pada musim 2024, tetapi saat itu ia baru saja meraih kesuksesan pasca Wimbledon di Olimpiade Paris yang memberinya enam pertandingan tambahan.

Pertandingan terakhir mantan petenis peringkat 1 dunia adalah semifinal Wimbledon beberapa pekan lalu yang berakhir dengan menelan kekalahan tiga set langsung dari petenis peringkat 1 dunia, Jannik Sinner, sehingga kini ia mengantongi lima kekalahan secara beruntun melawan petenis berkebangsaan Italia tersebut.

Hal yang paling mengkhawatirkan adalah petenis berkebangsaan Serbia jatuh dengan cukup parah menuju akhir laga perempatfinal melawan petenis berkebangsaan Italia lain, Flavio Cobolli. Selama bertanding melawan Sinner, ia tampak sangat lemah di paruh kedua pertandingan, tidak mampu memanfaatkan kemampuan bertahan yang menjadi ciri khasnya.

“Sejujurnya, itu bukan perasaan yang benar-benar menyenangkan di atas lapangan,” ungkap Djokovic dalam konferensi pers setelah semifinal tersebut.

“Saya tidak ingin berbicara, detailnya, tentang cedera saya dan hanya mengeluh tentang tidak bisa memainkan permainan terbaik saya. Saya ingin memberi selamat kepada Jannik untuk performa luar biasa lainnya. Itu saja. Ia berada di final. Ia terlalu tangguh. Saya merasa, ya kecewa bahwa saya tidak bisa bergerak sebaik seperti yang saya bayangkan atau harapkan.”

“Saya pikir itu bukan nasib buruk. Itu hanya usia, keausan tubuh. Sebisa mungkin saya merawatnya, kenyataan itu menghantam saya sekarang, satu setengah musim lalu, sejujurnya, lebih dari sebelumnya.”

“Sulit bagi saya menerimanya karena saya merasa ketika saya segar, ketika saya bugar, saya masih bisa memainkan permainan yang benar-benar baik. Saya membuktikannya musim ini. Tetapi ya, saya rasa memainkan laga lima terbaik, terutama musim ini, benar-benar perjuangan fisik bagi saya. Semakin lama turnamen berlangsung, semakin buruk kondisinya.”

“Saya mencapai final, saya mencapai semifinal di setiap Grand Slam musim ini, tetapi saya harus bertanding melawan Jannik atau Carlos. Mereka sangat bugar, muda, dan tajam. Saya merasa seperti memasuki pertandingan dengan tenaga setengah kosong. Mustahil memenangkan pertandingan seperti itu.”

“Begitulah adanya. Itu salah satu hal yang harus saya terima dan rangkul dengan cara tertentu, menghadapi kenyataan apa adanya, dan mencoba memanfaatkannya sebaik mungkin, saya rasa.”

Dengan pengunduran diri dari Cincinnati artinya Djokovic akan memasuki US Open tanpa persiapan di turnamen hard-court mana pun.

Artikel Tag: Tenis, Novak Djokovic