Pierre Gasly Merasa Kurang Nyaman dengan Mobil

Berit F1: Pierre Gasly berterus terang dalam penilaiannya tentang bagaimana Grand Prix Singapura berjalan bagi Alpine setelah pebalap Prancis itu finis di posisi ke-19, mendekati posisi paling belakang.

Dengan Franco Colapinto yang hanya berada di posisi ke-16, ini adalah akhir pekan balapan kelima berturut-turut di mana Alpine gagal meraih poin dengan kedua mobilnya.

Tim ini diperkirakan akan kesulitan di Monza dan Baku mengingat kurangnya kecepatan di lintasan lurus, tetapi berharap Sirkuit Jalan Raya Marina Bay dapat sedikit lebih memaksimalkan kekuatan mereka.

Namun, hal itu tidak terjadi, dengan malam Gasly yang diperparah oleh start di jalur pit. Hal itu sendiri terjadi setelah ia terpaksa parkir di area runoff di Kualifikasi, dengan masalah keandalan yang juga menghambat tim Prancis tersebut.

“Hari ini memang selalu sulit, terutama karena start dari pit lane. Saya merasa kurang nyaman dengan mobil akhir-akhir ini, jadi kami mengubah set-up dan lantai untuk mencoba memahami beberapa hal lebih lanjut, yang seharusnya bermanfaat bagi kami untuk ke depannya,” kata Pierre Gasly.

“Kami tahu balapan akan rumit dan senang bisa bersaing ketat di sana, meskipun bukan karena posisi yang menguntungkan. Saya tahu tim sedang bekerja sangat keras saat ini, dan kami semua tahu kami masih jauh dari posisi yang seharusnya.”

Alpine telah mencetak poin dalam empat balapan berkat Gasly, sementara Franco Colapinto mencatatkan finis terbaiknya di P11 sejak menggantikan Jack Doohan setelah Miami. Hal ini membuat tim terpuruk di dasar klasemen Konstruktor, tetapi Gasly yakin Alpine akan segera membaik.

Artikel Tag: Pierre Gasly, Alpine, f1 gp singapura