Davis Cup Terima Pukulan Telak Tanpa Kehadiran Nama-Nama Besar
Carlos Alcaraz [kanan] dan Jannik Sinner [kiri] [image: reuters]
Berita Tenis: Davis Cup Finals musim 2025 kembali diguncang oleh pukulan telak setelah petenis peringkat 1 dunia, Carlos Alcaraz mengonfirmasi bahwa ia tidak akan bermain karena cedera, sehingga kompetisi beregu tersebut kekurangan bintang di Bologna.
Alcaraz mengalami cedera hamstring sebelumnya saat berlaga di ATP Finals, Turin pekan lalu dan kondisinya semakin parah saat melakoni final melawan petenis peringkat 2 dunia, Jannik Sinner setelah ia menjalani perawatan medis. Tetapi, ia tetap bertekad untuk bermain di turun di kompetisi beregu putra tersebut pekan ini.
Namun, hasil pemindaian MRI menunjukkan bahwa cederanya serius dan terdapat risiko tinggi robekan hamstring jika ia tidak mendapatkan istirahat yang cukup, sehingga tim akhirnya memutuskan untuk tidak mengambil risiko cedera tersebut.
“Dengan sangat menyesal saya umumkan bahwa saya tidak akan dapat bermain untuk Spanyol di Davis Cup Finals, Bologna,” tulis Alcaraz melalui Instagram.
“Saya mengalami edema di hamstring kanan dan rekomendasi medisnya adalah tidak bertanding. Saya selalu mengatakan bahwa bermain untuk Spanyol adalah hal terhebat yang ada dan saya sangat menantikan untuk membantu kami berjuang memperebutkan gelar tersebut. Saya pulang dengan hati yang hancur.”
Alcaraz seharusnya menjadi ujung tombak Spanyol di Bologna, Italia pekan ini, tetapi mundurnya petenis yang telah mengantongi enam gelar Grand Slam berarti Spanyol tidak akan memiliki satu pun petenis peringkat 30 besar dalam skuad mereka.
Jaume Munar (peringkat 36), Pablo Carreño Busta (peringkat 89), Pedro Martinez (peringkat 95), dan Marcel Granollers (tanpa peringkat tunggal) akan mewakili Spanyol saat mereka menghadapi Ceko di perempatfinal pada hari Kamis (20/11).
Namun Spanyol bukan satu-satunya tim yang terpukul keras karena juara bertahan dua kali, Italia akan bermain tanpa petenis andalan mereka, Sinner karena petenis peringkat 2 dunia telah memutuskan untuk tidak ikut serta.
Sinner yang memenangkan ATP Finals untuk kali kedua secara beruntun tanpa kehilangan satu set pun setelah mengalahkan Alcaraz dengan dua set langsung di final, memutuskan untuk tidak bermain karena ia yakin ia membutuhkan lebih banyak waktu untuk beristirahat menjelang musim 2026.
Petenis peringkat 8 dunia, Lorenzo Musetti juga bergabung dengan Sinner di pinggir lapangan saat ia menyebutkan kelelahan dan alasan keluarga sebagai keputusannya untuk mundur dari tim Italia, yang akan menghadapi Austria di perempatfinal.
Dengan absennya Alcaraz, Sinner, dan Musetti, petenis peringkat 3 dunia Alexander Zverev akan menjadi satu-satunya petenis peringkat 10 besar yang akan berkompetisi di Davis Cup Finals, sementara petenis berkebangsaan Ceko, Jiri Lehecka (peringkat 17) dan Jakub Mensik (peringkat 19) berada di peringkat tertinggi berikutnya.
Petenis berkebangsaan Italia, Flavio Cobolli (peringkat 22) dan petenis berkebangsaan Prancis, Arthur Rinderknech (peringkat 29) merupakan petenis peringkat 30 besar lain yang akan berlaga.
Namun, bukan hanya petenis bintang yang absen, karena beberapa negara tenis terbesar tidak akan tampil. Pada awal babak kualifikasi Davis Cup musim 2025, Belanda, Australia, Kanada, Jerman, AS, dan Serbia merupakan enam unggulan teratas, tetapi hanya Jerman yang akan bermain di ajang Elite 8.
Kanada dan Serbia tersingkir di babak pertama, sementara Belanda, Australia, dan AS tersingkir di babak kedua. Belanda menjadi runner-up pada musim 2024, Australia berada di posisi kedua pada musim 2023 dan 2022, sementara Kanada menjadi juara pada musim 2022.
Tentu saja, bukan salah penyelenggara jika negara-negara tersebut gagal memenangkan pertandingan kualifikasi mereka, tetapi itu berarti Novak Djokovic, Taylor Fritz, Ben Shelton, dan Alex de Minaur juga akan absen di Bologna.
Artikel Tag: Tenis, davis cup, Carlos Alcaraz, Jannik Sinner