Kanal

Taylor Townsend Ungkap Hal Yang Buat Ia Merasa Lebih Baik

Penulis: Dian Megane
01 Sep 2025, 18:24 WIB

Taylor Townsend [image: getty images]

Berita Tenis: Taylor Townsend mengalami kekalahan memilukan di US Open musim 2025, tetapi anak laki-lakinya, AJ hadir di sana untuk menyemangatinya usai ia kalah dari Barbora Krejcikova di babak keempat.

Petenis tuan rumah telah menjadi salah satu kisah yang menonjol di US Open musim ini, tetapi tidak hanya performanya dengan raket, ia juga menerima pujian untuk bagaimana mengatasi hinaan secara verbal yang dilontarkan Jelena Ostapenko di pertandingan sebelumnya.

Usai mengalahkan juara French Open musim 2017, Ostapenko, ia mengklaim kemenangan dua set langsung lain atas petenis unggulan kelima, Mirra Andreeva, sebelum berpeluang mengaramkan juara Wimbledon musim 2024, Barbora Krejcikova dengan dua set langsung.

Petenis tuan rumah unggul dengan 6-1, 5-4 ketika ia mendapatkan satu peluang match point dengan servis di tangan Krejcikova, tetapi gagal memanfaatkan peluaang tersebut dan memasuki babak tiebreak. Tujuh peluang match point lain ia dapatkan yang kembali ia sia-siakan, situasi yang petenis berkebangsaan Ceko manfaatkan demi memaksakan set ketiga sebelum memenangkan pertandingan dengan tiga set.

Terlepas dari kekalahan memilukan tersebut, petenis tuan rumah yakin ia mendapatkan lebih banyak rasa hormat dari rekan sesama petenis.

“Saya rasa saya belum pernah menunjukkan performa seperti ini. Bahkan ketika saya sudah melangkah lebih jauh di beberapa turnamen atau bermain dengan baik, rasanya selalu seperti, 'Oh, oke, ia cuma sedang naik daun’,” tutur Townsend.

“Dan saya pikir, anda tahu, lebih dari segalanya, saya mendapatkan rasa hormat dari semua orang di dunia tenis, dan memberi tahu banyak pesaing saya bahwa mereka seperti, ‘Ooh, kami pikir ia tipe petenis seperti ini’.”

“Tetapi rasanya saya sudah mengatakannya beberapa hari yang lalu. Saya benar-benar menghilangkan ‘tetapi’ itu dan mendapatkan banyak rasa hormat di dunia tenis, baik dari petenis putri maupun petenis putra. Jadi, itu hebat, tetapi saya berada tepat di tempat yang seharusnya. Rasanya menyenangkan.”

Putranya yang berusia empat tahun, AJ, menonton seluruh pertandingan di Louis Armstrong Stadium sambil berusaha menyemangati ibunya, baik selama pertandingan maupun setelahnya. Tetapi, ia mengungkapkan pesan mengharukan dari anak laki-lakinya yang membantunya menghibur setelah kekalahan di babak keempat US Open.

“Saya mengatakan kepada AJ, ‘Wow, kamu di sana terus? Lebih dari 3 jam?’,” ujar Townsend. “Dan ia bilang, duduk di sana, dan ketika saya berbicara dengan pelatih saya, ketika saya rehat untuk ke kamar mandi, ia mengatakan, jika Ibu membutuhkan sesuatu, aku bisa, Ibu tinggal minta. Saya bilang, ‘Oke’. Sungguh menyenangkan bisa seperti itu.”

“Saya berada di area pendinginan. Dan ia mengatakan, ‘Hei, Bu, ayo kita olahraga bersama’. Dan saya menjawab, ‘Pak, saya baru bermain 3 jam. Saya tidak mau berolahraga’. Ia mengatakan, ‘Ayo kita squat’. Saya mengatakan, 'Oke'.”

“Jadi, begitulah, anak-anak itu, mereka seperti tidak tahu apa-apa. Dan saya mengatakan begitu karena saya ingin tahu apa yang akan ia katakan. Ia lalu mengatakan, ‘Kerja bagus, Bu’. Saya pun menjawab, ‘Terima kasih’. Lalu saya mengatakan, ‘AJ, Ibu kalah’, ia pun mengatakan, ‘Itu tidak apa-apa’. Jadi, saya mencoba untuk mewujudkannya.”

Artikel Tag: Tenis, US Open, Taylor Townsend

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru