Arema FC Optimalkan Sisa Waktu untuk Evaluasi dan Matangkan Skema Permainan

Berita Super League: Arema FC telah menjalani laga uji coba menghadapi tim selevel sebagai bagian dari persiapan menghadapi Super League musim 2025/2026. Hasilnya belum terlalu menggembirakan, mereka takluk dengan skor telak 0-3 dari Persija Jakarta.

Berita Super League: Arema FC telah menjalani laga uji coba menghadapi tim selevel sebagai bagian dari persiapan menghadapi Super League musim 2025/2026. Hasilnya belum terlalu menggembirakan, mereka takluk dengan skor telak 0-3 dari Persija Jakarta.

Hasil negatif tersebut diakui Pelatih Arema FC, Marcos Santos sebagai cambuk evaluasi yang penting bagi timnya dalam menyongsong Super League musim 2025/2026 yang akan kick off, Jumat 8 Agustus 2025.

Meski kecewa, pelatih asal Postugal itu masih melihat sisi positif dari performa timnya selama masa persiapan.

"Beberapa pemain sudah merespon dengan sangat baik terhadap apa yang dikerjakan," katanya seperti dikutip dari laman resmi ILeague.

Menurutnya, salah satu kendala utama Arema FC dalam menjalani pra-musim adalah ketidakhadiran sejumlah pemain kunci. Beberapa absen karena cedera, sementara lainnya tengah menjalani tugas bersama timnas Indonesia U-23.

"Kami telah kehilangan empat hingga lima pemain yang sangat penting bagi tim. Seandainya mereka telah kembali, tim kami akan lebih kuat. Kami akan lebih siap dan kami harus percaya itu," ujar Marcos Santos.

Selain persoalan teknis, ia juga menyoroti aspek mentalitas tim yang dinilainya masih perlu diperkuat. Apalagi saat menghadapi Persija Jakarta, gol pertama yang bersarang ke gawang Arema FC memengaruhi kepercayaan diri para pemain.

"Dalam waktu dekat ini kami harus melatih mentalitas para pemain, terutama untuk pertandingan tandang ini, di mana para penggemar memberi tekanan pada kami," tegas Marcos.

Selain itu dia menilai bahwa dukungan suporter di stadion juga sangat penting untuk membangun mental bertanding, terlebih dalam menghadapi tekanan besar saat bertandang.

"Masih banyak yang perlu kami perbaiki. Tapi saya yakin, di liga Arema akan lebih siap," imbuhnya.

Seperti diketahui dalam beberapa musim terakhir, Singo Edan memang belum banyak mendapat dukungan langsung dari suporternya di stadion. Bahkan dua laga kandang terakhir mereka di Liga 1 musim 2024/2025 yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, juga minim penonton.

Harapannya di musim baru Super League musim 2025/2026, Johan Alfarizi dan kawan-kawan dapat kembali bermain di hadapan dukungan penuh Aremania dan Aremanita.

Artikel Tag: arema fc, Super League, marcos santos