Respon Bos Persib Masuk Grup G AFC Champions League Two

Penulis: M. Aldi

Jumat 15 Agu 2025, 19:45 WIB - 221 views

Deputy CEO Persib, Adhitia Putra Herawan (foto: Persib Official)

Berita Liga 1 Indonesia: Hasil undian AFC Champions League Two 2025/2026 sudah dilakukan. Persib masuk grup G bersama Bangkok United (Thailand), Selangor FC (Malaysia) dan Lion City Sailors (Singapura).

Telan Kekalahan Perdana, Persib Dipermalukan Klub Promosi

Maung Bandung menjadi wakil Indonesia di kompetisi antar klub Asia ini. Sebelumnya skuat asuhan Bojan Hodak tersebut sukses melaju ke babak grup setelah mengalahkan Manila Digger di preliminary stage.

Mengenai hasil drawing di AFC Champions League Two 2024/2025 ini, Adhitia Putra Herawan selaku Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) mengatakan bahwa pihaknya puas dengan pembagian grup ini.

Maung Bandung diuntungkan lantaran lawan yang akan dihadapi berasal dari Asia Tenggara. Hal ini bagus untuk jarak yang akan ditempuh pemain saat melakoni laga tandang karena perjalanannya tidak melelahkan.

"Alhamdulillah untuk Grup G ini Grup Asia Tenggara secara jarak juga travelingnya kita engga terlalu jauh, terus bisa menjaga tim dari kelelahan karena perjalanan jauh," tutur Adhitia Putra Herawan saat diwawancara di Malaysia, Jumat (15/8).

Ini juga bagus bagi suporter karena jaraknya yang terbilang dekat bisa lebih mudah dijangkau Bobotoh untuk mendukung dalam partai tandang. Hal ini jadi modal positif bagi Persib untuk menatap fase grup.

"Di waktu bersamaan kesempatan untuk para Bobotoh bisa away day karena secara jarak itu engga jauh, Malaysia, Singapura, Thailand ya, paling jauh tiga jam," tutur pria yang masuk ke dalam jajaran manajemen di awal musim 2024/2025 lalu itu.

"Dan kita juga banyak kan punya banyak banget Bobotoh itu di Thailand, Singapura, Malaysia, jadi kami berharap waktu away nanti penuhilah stadion sama Bobotoh," tutur Adhitia Putra Herawan.

Mengenai komposisi tim, Adhit belum berani bicara lebih jauh soal rencana penambahan pemain. Sejauh ini, Maung Bandung sudah memiliki sembilan amunisi impor dan masih ada kuota untuk dipenuhi.

Dia menyebut bahwa wewenang soal penambahan pemain mutlak berada di tangan pelatih. Karena itu, Bojan Hodak yang akan menentukan apakah akan mendaratkan pemain baru atau tidak. "Tunggu Bojan saja setelah ini," tukasnya.