Liam Lawson Hampir Seruduk Marshal di Meksiko, CEO Racing Bulls Buka Suara
Liam Lawson nyaris tabrak dua marshal saat balapan GP Meksiko 2025
Berita F1: CEO Racing Bulls, Peter Bayer, memberikan klarifikasi atas insiden berbahaya yang melibatkan Liam Lawson dan dua marshal dalam Grand Prix Meksiko 2025 di Autódromo Hermanos Rodríguez.
Peristiwa itu terjadi setelah Lawson melakukan pit stop lebih awal, lalu mendapati dua marshal tengah membersihkan serpihan mobil di tikungan pertama.
Kejadian tersebut sempat membuat Lawson terkejut dan mengeluh lewat radio tim, menyebut bahwa situasinya “sangat berbahaya” dan ia “bisa saja menabrak mereka”. Pernyataan itu menjadi sorotan setelah Federasi Olahraga Bermotor Meksiko (FMM) menilai Lawson masih bisa menghindari insiden dengan lebih baik.
Namun, pihak FIA mengambil sikap berbeda. Dalam investigasi awal, FIA menyatakan Lawson tidak bersalah dan telah mengikuti seluruh prosedur keselamatan dengan benar.
Menanggapi hasil tersebut, Bayer menegaskan dukungan penuh terhadap pebalap muda asal Selandia Baru itu. “Kami sudah berdiskusi secara intens dengan pihak FIA untuk menjernihkan persoalan ini,” ujar Bayer kepada Sky Deutschland.
“Saya rasa investigasi FIA masih berjalan, tetapi mereka sudah cukup jelas menyatakan bahwa Liam bertindak sesuai regulasi. Ia mengikuti semua aturan keselamatan yang berlaku.”
Bayer juga menambahkan bahwa komunikasi tim berjalan dengan baik selama insiden tersebut. Ia memuji peran race engineer Lawson yang sigap memperingatkan kondisi di lintasan. “Insinyur balapnya segera memberitahu bahwa ada bendera kuning ganda di depannya, dan itu sangat membantu,” jelas Bayer. “Jadi ini lebih ke masalah komunikasi antara FIA dan penyelenggara lokal tentang bagaimana informasi bahaya diteruskan di lintasan.”
FIA sendiri sedang melakukan evaluasi terhadap sistem koordinasi antara marshal dan race control di GP Meksiko. Kasus serupa sebelumnya pernah terjadi di ajang F1 2011 dan 2018 di lintasan yang sama, menyoroti pentingnya disiplin komunikasi saat marshal berada di lintasan aktif.
Dengan FIA menegaskan Liam Lawson tidak bersalah, fokus Racing Bulls kini kembali tertuju pada persaingan tim di papan tengah. Lawson, yang tampil konsisten sejak promosi ke F1, dinilai menunjukkan kedewasaan luar biasa dalam menghadapi tekanan balapan penuh risiko.
Artikel Tag: Liam Lawson, Racing Bulls, Peter Bayer, gp meksiko
Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/f1/liam-lawson-hampir-seruduk-marshal-di-meksiko-ceo-racing-bulls-buka-suara
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini