Liam Lawson Ikut Bangga dengan Podium Hadjar di GP Belanda

Penulis: Abdi Ardiansyah

Rabu 03 Sep 2025, 12:30 WIB - 240 views

Liam Lawson, Isack Hadjar — Isack Hadjar dan Liam Lawson

Berita F1: Liam Lawson mengakui podium pertama Racing Bulls di Formula 1 adalah pencapaian besar, meski dirinya gagal finis di zona poin pada GP Belanda. Pebalap asal Selandia Baru itu hanya mampu menempati posisi ke-12 setelah insiden dengan Carlos Sainz merusak peluangnya meraih hasil lebih baik.

Laurent Mekies Beberkan Kapan Umumkan Daftar Susunan Pebalap

Momen bersejarah Racing Bulls hadir lewat rekan setim Lawson, Isack Hadjar, yang finis ketiga setelah memanfaatkan mundurnya Lando Norris di akhir balapan. Hasil itu menjadi podium pertama bagi Racing Bulls sejak berganti nama pada 2024, sekaligus mengulang kejayaan terakhir tim di era AlphaTauri melalui Pierre Gasly pada GP Azerbaijan 2021.

Meski frustrasi secara pribadi, Lawson menegaskan capaian ini penting untuk menumbuhkan semangat tim. “Ini pencapaian besar. Kami mendorong batas di sini, dan hasil seperti ini bisa memberi motivasi tambahan bagi semua orang untuk terus bekerja keras,” ujarnya kepada media.

Liam Lawson juga menilai podium tersebut mencerminkan progres signifikan Racing Bulls sepanjang musim 2025. “Itu membuktikan performa mobil kami belakangan ini. Kami berdua sering masuk Q3, dan kecepatan balapan juga cukup bagus. Isack melakukan pekerjaan luar biasa dan sangat kuat akhir-akhir ini. Bisa start di depan tujuh pebalap dan bertahan di sana menunjukkan betapa kompetitifnya mobil kami,” tambahnya.

Dalam sembilan balapan terakhir, Racing Bulls sukses meraih tujuh kali finis di zona poin dengan total 60 poin, menempatkan mereka di posisi ketujuh klasemen konstruktor. Kini, Racing Bulls hanya terpaut dua poin dari Aston Martin dan 20 poin di belakang Williams, yang performanya dinilai tidak sekuat awal musim.

Dengan tren positif ini, Racing Bulls berpotensi menjadi kejutan di paruh kedua musim, sekaligus ancaman nyata bagi tim papan tengah lainnya. Bagi Lawson, meski hasil di Belanda tidak sesuai harapan, semangat tim tetap terjaga berkat keberhasilan rekan setimnya naik podium.