Racing Bulls Kejar Hasil Maksimal Jelang Akhir F1 2025

Penulis: Abdi Ardiansyah

Kamis 06 Nov 2025, 17:45 WIB - 187 views

Berita F1: Liam Lawson menegaskan bahwa Racing Bulls kini hanya memiliki satu tujuan utama, yaitu mengejar kecepatan maksimal di setiap lintasan agar bisa menutup musim Formula 1 2025 dengan hasil kuat. Tim asal Faenza itu memang menunjukkan performa menjanjikan tahun ini, termasuk podium ketiga yang diraih Isack Hadjar di Grand Prix Belanda dan finis kelima Lawson di Azerbaijan, hasil terbaik dalam kariernya sejauh ini.

Kembangkan Mobil RB21 Sampai Akhir F1 2025 Jadi Strategi Berisiko Red Bull

Menurut Lawson, konsistensi performa mobil menjadi faktor penting di balik peningkatan performa tim. Meski Racing Bulls belum secepat tim-tim papan atas, mereka mampu menjaga stabilitas kecepatan di hampir semua sirkuit. “Jujur saja, kami hanya mengejar kecepatan tertinggi,” ujar Lawson kepada media. “Saat ini kami cukup konsisten di berbagai kondisi. Hasil bagus di Baku lebih karena variabel balapan yang berpihak pada kami, tapi secara umum kami cukup stabil.”

Pebalap asal Selandia Baru itu mengakui bahwa beberapa tim lain tampil lebih fluktuatif, dengan performa yang bisa sangat cepat di satu akhir pekan namun menurun drastis di pekan berikutnya. Sebaliknya, Racing Bulls berusaha menjaga kecepatan rata-rata agar tetap kompetitif di setiap seri.

Dengan empat balapan tersisa, mereka masih menempati posisi keenam di klasemen konstruktor, namun jaraknya sangat tipis dengan tim-tim di bawahnya. Hanya 12 poin yang memisahkan posisi keenam hingga kesembilan, membuat setiap poin menjadi sangat berharga.

Lawson menegaskan bahwa timnya memiliki keyakinan untuk mengakhiri musim dengan kuat. “Kami fokus pada kecepatan murni dan konsistensi,” katanya. “Kalau kami bisa menjaga itu di setiap sesi dengan mobil yang stabil, maka kami akan berada dalam posisi yang sangat baik.”

Ia juga menyoroti betapa ketatnya persaingan di papan tengah Formula 1 musim ini. “Perbedaannya sangat kecil, kami benar-benar mengejar sepersekian detik di tiap putaran,” tambah Lawson. “Itulah yang membuat semuanya menantang tapi juga menarik.”

Musim ini menjadi pembuktian penting bagi Racing Bulls setelah rebranding dari AlphaTauri. Dengan dukungan penuh dari Red Bull dan struktur teknis yang semakin matang, tim tersebut berharap bisa melanjutkan momentum positif ke musim depan dan menjadi penantang serius di lini tengah F1.