Fabio Quartararo Sudah Menduga Akan Kesulitan di MotoGP Austria

Berita MotoGP: Fabio Quartararo mengaku agak kehilangan arah setelah Grand Prix MotoGP Austria, karena motor Yamaha menempati empat posisi terakhir dalam balapan 28 lap hari Minggu.

Berita MotoGP: Fabio Quartararo mengaku agak kehilangan arah setelah Grand Prix MotoGP Austria, karena motor Yamaha menempati empat posisi terakhir dalam balapan 28 lap hari Minggu.

Red Bull Ring biasanya bukan salah satu sirkuit terkuat Yamaha, tetapi Grand Prix Austria 2025 terbukti menjadi salah satu momen terlemah Yamaha musim ini sejauh ini.

Tidak ada motor mereka yang bisa naik lebih tinggi dari baris keenam di grid, dengan keempatnya menempati empat posisi terakhir di akhir grand prix.

Fabio Quartararo tampil gemilang, berjuang untuk meraih satu poin di posisi ke-15, sementara juara dunia 2021 itu mengeluhkan kurangnya cengkeraman pada M1-nya.

"Ya, setelah GP ini saya agak kehilangan arah. Dan saya pikir tim juga menunggu sebentar untuk melihat bagaimana reaksi motor di Hungaria. Tapi kami memang sudah menduga akan kesulitan di sini, tapi tidak seberat itu. Tapi kita akan lihat di Hungaria," katanya.

Ia menambahkan: “Kami mengerahkan segenap upaya untuk memahami apa yang sebenarnya terjadi di trek ini akhir pekan ini. Perasaan saya tidak enak saat balapan. Saya menyalip Jack [Miller], dan itu saja."

“Kecepatannya terlihat bagus pada Jumat dan Sabtu pagi, tetapi untuk sprint dan balapan, semuanya berubah total – cengkeramannya berkurang. Saya menonton balapan WorldSBK di Balaton Park, dan balapannya terlihat agak tersendat-sendat, yang biasanya tidak baik bagi kami, tetapi kita lihat saja nanti. Kami siap untuk membangun dari sini dan melangkah maju.”

Artikel Tag: MotoGP Austria, Fabio Quartararo, yamaha