Fokus Balapan, Marc Marquez Tak Sadari Kehadiran Rossi di Red Bull Ring

Berita MotoGP: Marc Marquez menjelaskan bahwa dirinya tidak menyadari kehadiran legenda MotoGP, Valentino Rossi, saat keduanya melewati pitlane sebelum sesi sprint Grand Prix Austria. Momen singkat ini menjadi sorotan di media sosial, mengingat rivalitas panjang mereka yang dimulai dari kontroversi musim 2015.

Berita MotoGP: Marc Marquez menjelaskan bahwa dirinya tidak menyadari kehadiran legenda MotoGP, Valentino Rossi, saat keduanya melewati pitlane sebelum sesi sprint Grand Prix Austria. Momen singkat ini menjadi sorotan di media sosial, mengingat rivalitas panjang mereka yang dimulai dari kontroversi musim 2015.

Rossi, sembilan kali juara dunia, tahun ini memang menurunkan aktivitas balap mobilnya untuk lebih fokus mendukung tim VR46 dan menghabiskan waktu dengan keluarga setelah kelahiran anak keduanya. Kehadirannya di Austria tetap menjadi sorotan penggemar, terutama saat Rossi tampil di grid dengan topi kuning ikoniknya.

“Tidak, saya tidak melihatnya, saya bersumpah,” ungkap Marquez kepada GPOne. “Saya benar-benar fokus pada persiapan saya sendiri dan memikirkan balapan. Saya memang sempat melihatnya beberapa kali saat dia berkeliling atau berada di grid karena topi kuningnya mudah dikenali. Kehadiran Valentino selalu menyenangkan bagi penggemar dan MotoGP, karena dia berdedikasi mendukung warna timnya.”

Klarifikasi Marc Marquez menegaskan bahwa tidak ada ketegangan personal dalam momen tersebut. Sang rider pabrikan Ducati ini tetap menempatkan fokus utama pada performa balapan, yang membuahkan hasil positif saat ia meraih kemenangan sprint pada Sabtu di Austria, memperlebar keunggulan klasemen menjadi 123 poin menjelang balapan utama Minggu.

Marquez sendiri belum pernah meraih kemenangan di Grand Prix Austria sepanjang kariernya, sehingga kemenangan sprint menjadi tambahan motivasi penting. Sementara itu, hubungan profesional antara Marquez dan Rossi tetap terjaga, meski rivalitas masa lalu tetap menjadi bagian dari sejarah MotoGP.

Kejadian ini sekaligus mengingatkan bahwa dalam olahraga motor kelas dunia seperti MotoGP, konsentrasi pada persiapan dan strategi balapan seringkali lebih penting daripada interaksi personal, termasuk dengan legenda yang pernah bersaing sengit di lintasan. Marquez menunjukkan profesionalismenya, mengutamakan performa daripada sensasi media, sekaligus memberikan gambaran bagaimana pebalap top menjaga fokus dalam menghadapi tekanan kompetitif.

Artikel Tag: Marc Marquez, Valentino Rossi, Ducati, MotoGP Austria