Kisah Francesco Bagnaia Diselamatkan Rossi di Awal Karier MotoGP

Penulis: Abdi Ardiansyah

Rabu 13 Agu 2025, 00:45 WIB - 333 views

Berita MotoGP: Francesco Bagnaia mungkin kini dikenal sebagai juara dunia MotoGP dua kali, namun di awal kariernya ia nyaris kehilangan segalanya. Ayahnya mengungkap, Valentino Rossi-lah yang membuka jalan hingga Bagnaia bangkit dari keterpurukan.

Francesco Bagnaia Luapkan Rasa Frustrasi di MotoGP Austria

Awal perjalanan Francesco Bagnaia di dunia balap grand prix tidaklah mulus. Pebalap Italia itu memulai debutnya pada 2013 bersama Team Italia di kelas Moto3 dengan motor FTR Honda, namun gagal meraih satu pun poin.

Menurut sang ayah, Pietro Bagnaia, lingkungan tim saat itu tidak membantu perkembangan Bagnaia. “Mereka tidak mengajarkan apa pun dan selalu terlihat marah,” ujarnya dalam podcast Manuel Pecino. Pietro lalu mendorong rider yang akrab disapa Pecco itu untuk mengikuti tes bersama Mahindra lewat bantuan temannya, Lele Martinelli. Namun, ia mendapat ancaman dari manajer tim bahwa jika Pecco melakukan tes tersebut, ia “tidak akan pernah balapan lagi”.

Pietro tetap mengambil risiko, menandatangani surat pelepasan dari Team Italia, dan pada saat itulah peluang besar datang. Proyek VR46 Academy yang dibentuk Valentino Rossi baru saja lahir, dan Uccio Salucci—orang dekat Rossi—menawari Pecco untuk bergabung. “Pecco sangat gembira. Dari depresi, ia kembali bersemangat untuk balapan motor,” kata Pietro.

Bersama VR46 Academy, Bagnaia berkembang pesat. Setelah sempat pindah ke Aspar, ia kembali ke tim VR46 di Moto2 pada 2017 dan menjadi juara dunia di 2018. Tahun berikutnya ia naik ke MotoGP bersama Ducati dan sukses merebut gelar juara dunia berturut-turut pada 2022 dan 2023, menjadi pebalap pertama lulusan VR46 Academy yang meraihnya.

VR46 Academy sendiri telah melahirkan banyak talenta Italia seperti Franco Morbidelli, Luca Marini, dan Marco Bezzecchi. Tim balap VR46 juga naik ke kelas MotoGP pada 2022 sebagai tim satelit Ducati.