Neil Hodgson Kecam Aksi Ceroboh Marco Bezzecchi Tabrak Marc Marquez

Penulis: Abdi Ardiansyah

Senin 06 Okt 2025, 10:45 WIB - 772 views

Berita MotoGP: Kecelakaan antara Marco Bezzecchi dan Marc Marquez di MotoGP Indonesia 2025 menjadi sorotan setelah keduanya terlibat tabrakan keras di tikungan tujuh Mandalika. Mantan pebalap Neil Hodgson menyebut keputusan Marco Bezzecchi untuk menyalip di area sempit itu sebagai langkah yang sangat berisiko.

Davide Tardozzi Nilai Bezzecchi Salah Perhitungan saat Tabrak Marc Marquez

Insiden antara Marco Bezzecchi dan Marc Marquez pada MotoGP Indonesia 2025 di Sirkuit Mandalika memunculkan banyak reaksi dari pengamat dan pebalap lain. Keduanya terjatuh cukup parah di lap awal dan harus menjalani pemeriksaan medis usai kecelakaan tersebut.

Bezzecchi yang sehari sebelumnya tampil gemilang dengan kemenangan di Sprint Race, memulai balapan utama dengan buruk. Start lambat membuatnya terjebak di posisi tengah. Sementara itu, Marc Marquez yang mengawali dari urutan kesembilan, sempat menunjukkan kecepatan menjanjikan meski masih dibayangi penalti akibat insiden dengan Alex Rins di balapan sprint.

Petaka terjadi di tikungan tujuh. Bezzecchi mencoba menyalip Marquez dari sisi dalam, namun manuvernya gagal dan justru menghantam bagian belakang Ducati milik pebalap Spanyol itu. Kedua motor terguling ke gravel dengan kecepatan tinggi, sementara Marquez terlihat kesakitan sambil memegangi bahu kanannya.

Neil Hodgson, mantan pebalap dunia yang kini menjadi komentator MotoGP di TNT Sports, menilai aksi Bezzecchi sangat keliru.

“Itu keputusan yang aneh. Di tikungan itu hanya ada satu jalur, mustahil untuk menyalip,” ujar Hodgson dalam siaran pascalomba.
Ia menambahkan bahwa tindakan agresif seperti itu tidak lazim bagi Bezzecchi yang dikenal sebagai pebalap tenang. “Saya belum pernah melihat siapa pun mencoba menyalip di situ. Keputusan itu benar-benar berisiko,” tambahnya.

Menurut laporan resmi dari tim medis MotoGP, Marc Marquez mengalami cedera pada bahu kanan dan kemungkinan robekan ligamen. Ia harus menjalani pemeriksaan lanjutan di rumah sakit Mataram. Sementara itu, Bezzecchi dilaporkan tidak mengalami patah tulang, meski sempat kehilangan kesadaran sesaat setelah insiden.

Alex Marquez, adik Marc yang juga tampil di Mandalika, mengkritik kondisi gravel di area tikungan tersebut yang dinilainya terlalu kasar dan berpotensi memperparah cedera pebalap. “Itu bukan pertama kalinya gravel di situ membuat kecelakaan semakin parah,” katanya.

Meski Bezzecchi dipastikan selamat, ia berpotensi mendapat hukuman dari FIM karena dianggap melakukan manuver berbahaya. Bagi tim Aprilia, insiden ini menjadi pukulan tambahan setelah Jorge Martín lebih dulu absen akibat patah tulang selangka di Motegi.

Kecelakaan antara Marco Bezzecchi dan Marc Marquez menjadi salah satu momen paling dramatis di MotoGP musim 2025 dan kembali memunculkan perdebatan soal batas agresivitas antar pebalap di lintasan.