Sam Goodman Tak Terpengaruh Kegagalan, Yakin Bakal Jadi Seorang Juara Dunia

Penulis: Hanif Rusli
Selasa 26 Agu 2025, 04:05 WIB - 110 views
Bagi Sam Goodman, kekalahan dari Nick Ball bukan akhir, melainkan pengalaman belajar. (Foto: Fight TV)

Bagi Sam Goodman, kekalahan dari Nick Ball bukan akhir, melainkan pengalaman belajar. (Foto: Fight TV)

Ligaolahraga.com -

Sam Goodman bertaruh besar dalam upayanya meraih gelar juara dunia — dan meski gagal, petinju Australia berusia 26 tahun ini tetap yakin mimpinya masih hidup.

Sam Goodman bertaruh besar dalam upayanya meraih gelar juara dunia — dan meski gagal, petinju Australia berusia 26 tahun ini tetap yakin mimpinya masih hidup.

Goodman awalnya dijadwalkan bertarung melawan bintang pound-for-pound Naoya Inoue untuk gelar juara dunia sejati kelas 122 pound pada awal tahun ini.

Pertarungan itu awalnya dijadwalkan pada Januari, tetapi cedera mata yang berulang mengacaukan rencana dan membuat Goodman terjebak dalam ketidakpastian.

Alih-alih menunggu, petinju tak terkalahkan ini mengambil langkah berani: ia naik kelas berat untuk menantang Nick Ball dari Inggris dalam perebutan gelar juara kelas bulu WBA.

Pertarungan tersebut berlangsung akhir pekan lalu di Riyadh, Arab Saudi, sebagai bagian dari acara pendamping pertarungan Moses Itauma melawan Dillian Whyte di ANB Arena.

Sam Goodman (20-1, 8 KO) masuk ke ring dengan keyakinan dan tekad yang kuat untuk memanfaatkan kesempatan ini.

Namun, Ball (23-0-1, 13 KO) terbukti terlalu tangguh pada malam itu, mempertahankan gelarnya dengan keputusan bulat.

Para juri memberikan skor 118-110, 117-111, dan 115-113, mencerminkan dominasi Ball dan ketahanan Goodman.

Ini merupakan kekalahan profesional pertama Goodman dan pengenalan yang keras ke level gelar dunia. Tentu saja, kekalahan itu menyakitkan.

Namun, Goodman tidak menunjukkan tanda-tanda mundur. Beberapa jam setelah pertarungan, dia menegaskan niatnya untuk segera bangkit dan terus menuju gelar juara.

“Tetap tegar di tengah tekanan,” tulis Sam Goodman di Instagram. “Bukan ini yang saya harapkan, tapi kita terus maju, bangkit kembali, dan menjadi lebih baik, tidak ada yang berubah. Terima kasih kepada semua yang datang untuk mendukung dan menunjukkan cinta di rumah. Saya merasakannya semua.”

Gaya bertarung Ball yang tak kenal lelah menjadi pembeda.

Kompak, agresif, dan terus menekan, petinju Liverpool itu maju dengan pertahanan yang rapat, melepaskan kombinasi pukulan cepat, dan memaksa Goodman untuk bertukar pukulan.

Petinju Australia itu menunjukkan ketangguhan dan mencoba menyesuaikan tempo, tapi intensitas dan pukulan kuat Ball menguasai ronde-ronde tersebut.

Meski begitu, Goodman mendapat respek atas usahanya. Ia tidak menyerah di bawah tekanan dan memiliki momen-momen sukses, terutama saat ia bisa menciptakan ruang dan melepaskan jab-nya.

Namun, pada akhirnya, intensitas Ball terlalu konsisten untuk diatasi. 

Bagi Sam Goodman, kekalahan ini bukan akhir, melainkan pengalaman belajar. Dia telah menyatakan niatnya untuk kembali lebih kuat, baik di kelas bulu atau kembali ke kelas super bantam. Pesannya sederhana: kegagalan ini tidak akan mendefinisikannya. 

“Kami akan kembali,” dia berjanji. “Dan saya akan menjadi juara dunia.”

Artikel Tag: Sam Goodman

Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/tinju/sam-goodman-tak-terpengaruh-kegagalan-yakin-bakal-jadi-seorang-juara-dunia
110
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini