Bos Ferrari Sebut Hamilton Kesulitan Salip George Russell

Berita F1: Bos Ferrari, Fred Vasseur, telah membahas pertaruhan yang diambil tim dengan Lewis Hamilton saat ia kesulitan menyalip George Russell di Grand Prix Italia 2025.

Namun, upaya tersebut gagal, dengan juara tujuh kali itu finis di urutan keenam setelah start di urutan ke-10. Meskipun memulai balapan dari posisi paling belakang akibat penalti lima posisi grid,

Hamilton dengan cepat mulai mengejar ketertinggalan di awal balapan, dan akhirnya berada di belakang mantan rekan setimnya di Mercedes, George Russell.

Hamilton masuk pit pada lap ke-38, sementara Russell masuk pit jauh lebih awal dan diuntungkan oleh minimnya degradasi ban yang terlihat di seluruh grid.

Keunggulan kecepatan Hamilton setelah pitstop tidak cukup untuk menyalip Russell, seperti yang dikonfirmasi oleh pimpinan Scuderia.

"Bukan berarti kecepatannya menurun. Saya pikir kami berhasil mengejar Russell di akhir stint pertama. Lalu kami bertaruh untuk memperpanjang jarak dan mencoba mendapatkan keunggulan ban di akhir, tetapi deg-nya terlalu rendah dan itu tidak berhasil," kata bos Ferrari.

"Tapi saya pikir itu cara terbaik untuk mencoba menyalip Russell di trek. Mungkin jika saya harus melakukannya lagi, mungkin saya akan memasukkan Lewis ke pit sedikit lebih awal, tetapi saya pikir itu pilihan terbaik untuk mencoba sesuatu yang berbeda."

Dia didesak lebih lanjut tentang pengaturan mobilnya dan apakah dia akan mengubahnya setelah kejadian itu. "Saya rasa besok kami akan melakukan pengarahan. Saya rasa itu berlaku untuk kami, tetapi juga berlaku untuk semua orang. Anda berpikir sedikit berbeda setelah akhir pekan, bahwa semuanya bisa saja seperti ini, seperti ini, seperti ini. Tetapi jika Anda berbicara tentang tingkat downforce, misalnya, saya pikir dalam hal performa murni, itu cukup datar."

Artikel Tag: F1 GP Italia, Lewis Hamilton, Fred Vasseur