Marc Marquez Absen Panjang, Inilah Beberapa Nama yang Disiapkan Ducati

Berita MotoGP: Cedera bahu kanan Marc Marquez setelah insiden di Mandalika membuat Ducati harus mencari pengganti untuk dua seri berikutnya. Michele Pirro disebut menjadi kandidat utama, meskipun opsi menunjuk pebalap dari ajang World Superbike juga terbuka.

Absennya Marc Marquez pada MotoGP Australia dan Malaysia membuka peluang bagi Michele Pirro untuk kembali ke lintasan utama. Pebalap penguji Ducati berusia 39 tahun itu menjadi kandidat paling realistis untuk menggantikan sang juara dunia tujuh kali yang tengah memulihkan cedera bahu kanan.

Marquez mengalami patah tulang di bagian bawah tulang belikat dan cedera ligamen setelah ditabrak Marco Bezzecchi pada balapan utama di Sirkuit Mandalika. Tim medis memilih metode pemulihan konservatif tanpa operasi sehingga Marquez harus beristirahat total sebelum kembali ke lintasan.

Situasi ini membuat rekor panjang Pirro untuk tampil sedikitnya satu kali di MotoGP setiap musim sejak 2012 bisa berlanjut. Selama periode itu, Pirro telah mencatat lebih dari 50 penampilan sebagai wildcard maupun pebalap pengganti Ducati.

Meski begitu, Ducati juga membuka peluang untuk menunjuk pebalap dari ajang World Superbike. Grand Prix Australia bertepatan dengan final WorldSBK yang mempertemukan Nicolo Bulega dan Toprak Razgatlioglu dalam perebutan gelar juara dunia.

Bulega, lulusan Akademi VR46, memiliki kontrak jangka panjang dengan Ducati dan dijadwalkan menjalani uji coba MotoGP bersama Pirro pada 2026. Namun debut mendadak di MotoGP berisiko karena padatnya jadwal dan adaptasi teknis yang tidak mudah.

Nama Andrea Iannone dan Alvaro Bautista juga disebut sebagai alternatif. Iannone sempat tampil bersama VR46 di Sepang tahun lalu dan menunjukkan performa solid, sementara Bautista memiliki pengalaman besar sebagai mantan pebalap MotoGP serta dua kali juara dunia WorldSBK.

Kendati banyak opsi, Ducati tidak terburu-buru mengambil keputusan. Mereka sudah mengamankan gelar juara dunia untuk kategori pebalap, konstruktor, dan tim sehingga fokus utama kini adalah mengumpulkan data teknis untuk pengembangan motor musim depan.

Sementara itu, Marquez menegaskan ingin pulih sepenuhnya sebelum kembali balapan. “Tujuan saya adalah kembali sebelum akhir musim, tetapi saya tidak akan memaksakan diri di luar rekomendasi dokter,” ujarnya.

Jika proses pemulihan berjalan baik, Marquez berpeluang tampil lagi pada dua seri terakhir musim ini di Portimao dan Valencia.

Artikel Tag: Marc Marquez, Ducati, MotoGP 2025