Terhindar Dari Kekalahan, Taylor Fritz Segel Tiket Semifinal Di Toronto

Berita Tenis: Taylor Fritz nyaris gagal melakukan servis tetapi memperoleh hasil yang penting, yaitu memetik kemenangan atas Andrey Rublev demi melaju ke semifinal Canadian Open musim 2025 di Toronto.

Memegang peluang match point pada kedudukan 5-4 di set kedua setelah memperlihatkan servis kelas dunia, petenis AS tampak ditakdirkan mengklaim kemenangan dengan mulus sebelum petenis unggulan keenam, Rublev mengkonversi peluang break point keempat demi menyamakan kedudukan dan memaksakan babak tiebreak.

Namun dengan kepercayaan diri setelah memenangkan 18 dari 21 pertandingan terakhir yang ia lakoni, petenis unggulan kedua menenangkan diri dan mengklaim kemenangan 6-3, 7-6 di perempatfinal Canadian Open, yang menjadi kemenangan ke-20 sang petenis di turnamen hard-court musim ini.

“Seluruh permainan sangat goyah bagi saya,” aku Fritz tentang gagal menutup pertandingan di kedudukan 5-4.

“Rasanya aneh karena ia mempertahankan dengan mudah, ia mempertahankan dengan mudah. Semuanya terasa tenang dan tiba-tiba saya berpeluang melakukan servis demi berada di semifinal, tekanan itu entah datang dari mana.”

“Tidak ada cara untuk mengatasinya, itu permainan yang ketat. Otak saya seperti mati. Satu-satunya hal yang bisa anda lakukan adalah bangkit dan memenangkan set itu. Saya akan merasa lebih kesal tentang apa yang terjadi di game itu jika saya kalah di pertandingan. Menang membuatnya tidak terasa seburuk itu.”

Setelah mengamankan kesepuluh peluang break point melawan Gabriel Diallo dan Jiri Lehecka masing-masing di babak ketiga dan keempat, petenis unggulan kedua kembali mendominasi dengan servisnya, menembakkan sembilan ace di set pertama yang berlangsung selama 31 menit sebelum melalui set kedua yang berlangsung lebih kompetitif.

Statistik kedua petenis di sepanjang pertandingan cukup berimbang dengan petenis unggulan kedua memenangkan 79 persen poin dari servis pertamanya dan 73 persen poin dari servis keduanya, sementara Rublev memenangkan 77 persen poin dsri servis pertamanya dan 60 persen poin dari servis keduanya.

Sementara petenis AS mampu memanfaatkan kedua peluang break point, Rublev hanya mengkonversi satu dari empat peluang break point yang ia ciptakan.

Petenis yang kini menjadi petenis putra ketiga yang berhasil mengantongi 20 kemenangan di turnamen hard-court, selanjutnya akan berhadapan dengan rekan senegaranya, Ben Shelton atau petenis berkebangsaan Australia, Alex De Minaur di semifinal Canadian Open.

Sebelumnya, Fritz menorehkan rekor dengan menjadi petenis AS pertama yang lolos ke perempatfinal di kesembilan turnamen Masters 1000.

Sementara Rublev yang terpaut dua poin dari kekalahan melawan Alejandro Davidovich Fokina di babak keempat, gagal kembali ke final Canadian Open setelah musim lalu ia kalah dari Alexei Popyrin di Montreal.

Artikel Tag: Tenis, canadian open, Taylor Fritz, Andrey Rublev