Turun Di Cincinnati, Joao Fonseca Patahkan Rekor Kekalahan Beruntun Ini

Berita Tenis: Joao Fonseca mematahkan tiga kekalahan secara beruntun di turnamen Masters 1000 ketika ia mengawali Cincinnati Open musim 2025.

Petenis berkebangsaan Brazil melakukan 18 unforced error di set pertama melawan petenis berkebangsaan Cina, Buyunchaokete, tetapi akhirnya ia menemukan ritme permainan demi memetik kemenangan 4-6, 6-2, 7-5, yang menjadi kemenangan pertamanya di turnamen Masters 1000 sejak bulan April.

Dengan kemenangan yang diperjuangkan selama 2 jam 19 menit, petenis peringkat 49 dunia berteriak demi melampiaskan kegembiraannya setelah ia memastikan diri menjadi petenis termuda yang memenangkan pertandingan di Cincinnati sejak Born Coric dan Jared Donaldson pada musim 2015.

“Saya cukup kesulitan, melewatkan banyak pukulan, tidak merasakan permainan terbaik saya,” aku Fonseca yang memenangkan pertemuan pertama melawan Bu.

“Saya bertahan dalaam permainan, percaya bahwa saya akan menemukan peluang dan saya mendapatkannya. Saya merasa sangat gembira dengan bagaimana saya percaya dengan diri saya sendiri.”

Setelah lolos ke babak ketiga Wimbledon, petenis berusia 18 tahun kembali beraksi di Toronto pekan lalu, tetapi langsung tersingkir dari laga pembuka melawan petenis berkebangsaan Australia, Tristan Schoolkate yang tampil memukau dengan servisnya. Tetapi, kali ini servis petenis berusia 18 tahun menjadi aspek yang membantunya melalui babak pertama di Cincinnati, termasuk ketika ia memenangkan 17 dari 18 poin servis pertamanya di set ketiga.

Melenggang ke babak kedua pada debutnya di Cincinnati Open, Fonseca akan bertemu dengan runner up Washington Open musim 2025 sekaligus petenis peringkat 19 dunia, Alejandro Davidovich Fokina yang mengincar untuk debut di ATP Finals setelah ia kini menghuni posisi ke-11 di klasemen sementara menuju turnamen akhir musim tersebut.

Pemenang pertandingan tersebut akan berhadapan dengan petenis unggulan ke-15, Flavio Cobolli atau petenis berkebangsaan Perancis, Terence Atmane di babak ketiga Cincinnati Open.

Di babak pertama, Atmane tampil dominan ketika membantai petenis berkebangsaan Jepang, Yoshihiko Nishioka dengan 6-2, 6-2.

Sementara rekan senegara Atmane, Adrian Mannarino juga tampil memukau ketika membantai petenis berkebangsaan Australia, Jordan Thompson dengan 6-2, 6-2 dan membukukan laga babak kedua melawan petenis unggulan ke-19, Tomas Machac.

Cincinnati Open mengalami perubahan besar pada musim 2025 dengan durasi mencapai 12 hari, menampilkan 96 petenis di tiap nomor tunggal, dan menghabiskan kurang lebih 260 juta untuk merenovasi venue.  

Artikel Tag: Tenis, Cincinnati Open, Joao Fonseca