Malik Beasley Diusir dari Apartemennya di Tengah Penyelidikan Judi Federal

Musim panas yang penuh gejolak bagi pemain agen bebas NBA Malik Beasley semakin memburuk pekan ini setelah catatan pengadilan mengungkapkan bahwa ia diusir dari apartemennya di gedung pencakar langit Detroit pada Rabu (6/8).

Musim panas yang penuh gejolak bagi pemain agen bebas NBA Malik Beasley semakin memburuk pekan ini setelah catatan pengadilan mengungkapkan bahwa ia diusir dari apartemennya di gedung pencakar langit Detroit pada Rabu (6/8).

Pemain berusia 28 tahun ini, yang sedang diselidiki dalam kasus judi federal, menghadapi berbagai masalah hukum dan keuangan dalam beberapa bulan terakhir.

Menurut berkas pengadilan Distrik ke-36 Michigan, pemilik apartemen Beasley menggugatnya dua kali tahun ini atas tunggakan sewa sebesar $21.505. Kasus pertama, yang diajukan pada awal 2025, dibatalkan pada Maret.

Namun, dalam kasus kedua yang menuntut $7.355, perintah pengusiran dikeluarkan setelah Beasley tidak merespons. Tidak ada pengacara yang terdaftar untuknya dalam kasus pengusiran tersebut.

Steve Haney, pengacara Malik Beasley dalam penyelidikan federal, mengonfirmasi bahwa dia tidak mewakilinya dalam hal ini.

Penyelidikan perjudian, yang dipimpin oleh Distrik Timur New York, menjadikan Beasley sebagai pemain NBA ketiga yang diselidiki atas tuduhan terkait taruhan dalam 18 bulan terakhir.

Sumber-sumber mengatakan kepada ESPN bahwa tuduhan tersebut bermula dari musim 2023-24, saat dia bermain untuk Milwaukee Bucks, dan melibatkan taruhan prop dan taruhan pada pertandingan NBA. Beasley belum dituntut.

“Penyelidikan bukanlah tuntutan,” tegas Haney. “Malik memiliki hak yang sama atas asas praduga tak bersalah seperti orang lain.”

Malik Beasley menanggapi situasi ini secara terbuka untuk pertama kalinya pada Agustus melalui video Snapchat.

Menanggapi pertanyaan apakah orang-orang telah membelakanginya, ia mengatakan: “Orang-orang mengatakan hal-hal gila di media… Apakah saya pernah membuat kesalahan dalam hidup saya? Ya. Apakah saya bangga dengan kesalahan-kesalahan itu? Tidak. Saya manusia. Tapi saya tahu apa yang saya tahu. Saya punya dendam. Saya siap menghancurkan siapa pun di depan saya. Saya siap membuktikan lagi bahwa saya pantas berada di liga ini.”

Detroit Pistons sedang dalam pembicaraan untuk memperpanjang kontrak Beasley dengan kontrak tiga tahun senilai $42 juta setelah musim 2024-25 yang kuat, di mana ia rata-rata mencetak 16,3 poin dan menembak 41% dari tiga poin.

Pembicaraan tersebut ditunda sementara karena penyelidikan yang sedang berlangsung.

Masalah keuangan Beasley melampaui perselisihan dengan pemilik properti. Agen pemasaran lamanya, Hazan Sports Management, menggugatnya karena gagal mengembalikan pinjaman sebesar $650.000.

The Detroit News juga melaporkan bahwa ia berhutang kepada seorang tukang cukur selebriti, seorang dokter gigi, dan perusahaan yang menyediakan pinjaman jembatan untuk atlet.

Malik Beasley, yang telah mengumpulkan hampir $60 juta selama karier sembilan tahunnya, baru-baru ini bepergian ke Eropa berdasarkan aktivitas media sosialnya.

Saat ini, masa depannya di NBA tetap tidak pasti — terhalang oleh perselisihan hukum yang belum terselesaikan, pembicaraan kontrak yang terhenti, dan penyelidikan federal yang akan datang. 

Artikel Tag: Malik Beasley