Ini Alasan Kehadiran Lewis Hamilton di Ferrari Diumumkan sebelum F1 2024

Penulis: Abdi Ardiansyah

Selasa 19 Agu 2025, 15:50 WIB - 158 views

Lewis Hamilton, Fred Vasseur — Fred Vasseur dan Lewis Hamilton

Berita F1: Prinsipal tim Ferrari, Fred Vasseur, menjelaskan lebih detail soal strategi komunikasi terkait perekrutan Lewis Hamilton. Menurutnya, keputusan untuk mengumumkan kepindahan juara dunia tujuh kali itu sebelum musim 2024 dimulai adalah langkah yang sengaja diambil demi kestabilan tim.

Kehadiran Lewis Hamilton Dianggap Tak Diinginkan Sejumlah Kru Ferrari

Vasseur, yang menjabat sejak awal 2023, menyebut bahwa pergantian pebalap adalah momen sensitif. Jika diumumkan di tengah musim, hal itu bisa menimbulkan kekacauan internal. “Kalau saya umumkan antara Imola dan Monte Carlo, banyak orang bisa masuk ke mode panik. Dengan mengumumkannya lebih awal, Carlos [Sainz] sudah tahu situasinya sejak awal dan bisa mencerna dengan tenang. Fokusnya tetap pada pekerjaannya,” jelas Vasseur kepada Auto, Motor und Sport.

Selain menjaga psikologis Sainz, Vasseur juga menyoroti pentingnya menghindari gangguan eksternal. Ia menyinggung bagaimana Red Bull terguncang akibat berbagai isu seputar Max Verstappen, sementara McLaren justru sukses menjaga stabilitas dengan menjauh dari gosip.

“Ini bukan soal saya. Hal-hal seperti ini bisa membuat orang dalam tim kehilangan fokus. Lihat saja Red Bull dalam beberapa minggu terakhir, mereka hanya diterpa rumor soal Verstappen. Sebaliknya, McLaren berhasil menjaga diri dari cerita-cerita seperti itu, dan itu salah satu kekuatan mereka,” tegasnya.

Vasseur sendiri sempat dibuat geram oleh rumor negatif yang menyerang Ferrari awal tahun ini, termasuk spekulasi soal masa depannya. Menurutnya, pemberitaan seperti itu tak hanya memengaruhi citra Ferrari, tetapi juga berdampak pada atmosfer internal tim.

Kini, dengan kontrak baru multi-tahun bersama Ferrari, Vasseur berharap langkah berani mengumumkan kedatangan Lewis Hamilton lebih awal bisa menjadi contoh bagaimana manajemen krisis dilakukan. Ia menegaskan, keputusan itu memang berat bagi Sainz, tetapi tetap menjadi pilihan terbaik agar sang pebalap bisa melanjutkan musim tanpa gangguan besar.