Liam Lawson Bicara Soal Psikologisnya Usai Didepak Red Bull

Berita F1 : Pembalap muda Liam Lawson membicarakan soal psikologisnya usai didepak prematur oleh Red Bull Racing. Ia mengatakan bahwa hal tersebut tidak membuatnya mengalami penurunan mentalitas.

Berita F1 : Pembalap muda Liam Lawson membicarakan soal psikologisnya usai didepak prematur oleh Red Bull Racing. Ia mengatakan bahwa hal tersebut tidak membuatnya mengalami penurunan mentalitas.

Sebagaimana diketahui, Liam Lawson awalnya ditunjuk menjadi tandem Max Verstappen di awal musim F1 2025 kali ini. Namun hanya berjalan dua balapan, ia langsung didepak dan posisinya digantikan oleh Yuki Tsunoda. Lawson lantas diturunkan kastanya untuk memperkuat Racing Bulls. Bersama tim barunya itu, Lawson juga kesulitan bersinar dan hanya bisa mengoleksi 12 poin sampai sekarang.

Bicara soal performanya yang turun, Lawson mengatakan bahwa semua itu memang situasi yang sulit. Namun, ia menegaskan bahwa tidak ada kaitan antara mentalitas dengan performanya di lintasan.

"Saya pikir saya akan mengatakan satu hal yang perlu diperjelas adalah bahwa antara beberapa balapan pertama, pergantian tim, kemudian pergi ke Jepang, secara mental bagi saya tidak ada yang berubah. Ada banyak spekulasi yang mengatakan bahwa kepercayaan diri saya terpukul dan hal-hal semacam itu, dan itu sama sekali tidak benar. Sejak awal tahun, saya merasakan hal yang sama seperti biasanya," ucap Lawson.

"Saya pikir dalam dua balapan, di trek yang belum pernah saya kunjungi, itu tidak cukup untuk kepercayaan diri saya ... mungkin enam bulan dalam satu musim, jika saya masih berada di level itu, jika hasilnya masih seperti itu, maka saya akan merasakan sesuatu - mungkin kepercayaan diri saya akan menurun." pungkasnya.

Artikel Tag: Liam Lawson, f1