Yuki Tsunoda Ungkap Penyebab Mobil Rusak di GP Hungaria

Berita F1: Yuki Tsunoda menegaskan bahwa jaraknya dengan rekan setimnya di Red Bull, Max Verstappen, terus "menipis" saat ia mengungkapkan kerusakan mobil menjadi salah satu penyebab hasil mengecewakan di Grand Prix Hungaria.

Berita F1: Yuki Tsunoda menegaskan bahwa jaraknya dengan rekan setimnya di Red Bull, Max Verstappen, terus "menipis" saat ia mengungkapkan kerusakan mobil menjadi salah satu penyebab hasil mengecewakan di Grand Prix Hungaria.

Pebalap Jepang itu tersingkir dari tahap pertama Kualifikasi di Hungaroring di posisi ke-16, dengan Red Bull memilih untuk memulai balapan dari pit lane pada hari Minggu setelah mengganti komponen unit daya.

Namun, ia tidak dapat melanjutkan balapan karena kerusakan yang terjadi di pertengahan Grand Prix menghambat usahanya untuk meraih hasil P17.

Meskipun Verstappen juga mengalami balapan yang mengecewakan dengan finis di posisi kesembilan, hasil Yuki Tsunoda ini membuatnya belum mencetak poin dalam tujuh balapan dan ia hanya meraih tiga finis di 10 besar Grand Prix sejak bergabung dengan Red Bull.

"Kami tahu sejak hari ini akan sulit untuk naik ke klasemen poin, dan begitu sayap depan saya rusak, balapan kami praktis berakhir," jelas Yuki Tsunoda setelah Grand Prix di Hungaroring.

"Flap gurney terlepas di tengah balapan dan itu membuat kami kehilangan banyak kecepatan dan cengkeraman yang memburuk, sehingga kami kehilangan kemampuan untuk membuat keputusan strategi positif yang akan menguntungkan kami."

Itu bukan satu-satunya hal yang menimpa Tsunoda sepanjang 70 putaran Grand Prix Hungaria. Pebalap Red Bull itu menyinggung kasus miskomunikasi lainnya, mirip dengan yang terjadi di Spa ketika ia tertinggal satu putaran terlalu lama dengan ban yang salah di trek yang mengering, yang membuatnya kehilangan kesempatan meraih poin di Belgia.

"Juga, sesuatu yang bisa kami tingkatkan dari segi komunikasi adalah jika saya sedang berjuang untuk poin, ada situasi yang bisa merugikan banyak pihak," tambahnya. "Itu terjadi dua minggu terakhir, dua balapan terakhir berturut-turut, jadi rasanya mulai sangat frustrasi. Sesuatu yang harus kami tingkatkan dan berjuang keras di paruh kedua."

Artikel Tag: Yuki Tsunoda, Red Bull, f1