Jorge Martin Siap Comeback di MotoGP Valencia Jika Lolos Tes Medis

Penulis: Abdi Ardiansyah

Senin 10 Nov 2025, 23:00 WIB - 174 views

Jorge Martin kecelakaan hingga mengalami cedera bahu

Berita MotoGP: Jorge Martin berada satu langkah lagi menuju comeback di MotoGP Valencia 2025. Aprilia Racing memastikan sang juara bertahan hanya perlu melewati tes medis sebelum kembali ke lintasan.

Francesco Bagnaia Babak Belur, Ducati GP25 Diyakini Jadi Biang Kerok

Aprilia Racing memastikan Jorge Martin bersiap kembali membalap pada putaran penutup MotoGP Valencia 2025. Keputusan final kini tinggal menunggu hasil tes medis yang akan digelar pada Kamis, satu hari sebelum rangkaian balap dimulai di Sirkuit Ricardo Tormo.

Jika dinyatakan fit, Martin akan kembali mengendarai RS GP di hadapan publik tuan rumah sekaligus mengikuti tes pascamusim yang digelar pada Selasa usai balapan. Kesempatan ini menjadi sangat penting bagi Martin mengingat ia baru tampil dalam tujuh dari dua puluh satu seri musim ini.

Musim 2025 benar-benar menjadi cobaan berat bagi pebalap asal Madrid tersebut. Sejak kecelakaan keras di tes pramusim Sepang pada Februari, Martin mengalami tiga insiden lanjutan yang membuatnya berkali-kali absen. Pukulan terakhir datang pada Sprint MotoGP Jepang akhir September, ketika manuver agresif di tikungan pertama menyebabkan retak tulang selangka kanan dan memaksanya menutup musim lebih cepat dari rencana.

CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola, mengakui bahwa situasi mental Martin juga menjadi tantangan besar. Ia memahami sulitnya menjaga motivasi ketika seorang juara bertahan justru harus melalui musim yang dipenuhi cedera dan ketidakpastian.

“Dia ingin kembali, tetapi dia tahu ini butuh waktu,” ucap Rivola dikutip dari GPOne.

“Saya tidak akan mendoakan musim seperti ini terjadi pada siapa pun.”

Hubungan Martin dan Aprilia sempat berada di ujung tanduk pada pertengahan musim. Minimnya kehadiran di lintasan mendorong Martin mempertimbangkan pemutusan kontrak lebih awal, bahkan sempat dikaitkan dengan kepindahan menuju Honda.

Namun Aprilia bersikeras mempertahankan kontrak hingga 2026 dan berupaya mengembalikan kepercayaan sang juara dunia dua kali itu.

Keberhasilan Aprilia menunjukkan potensi RS GP melalui pencapaian Marco Bezzecchi pada paruh kedua musim menjadi titik balik. Konsistensi Bezzecchi, termasuk kemenangan di Phillip Island dan Portimao, diyakini ikut menguatkan keyakinan Martin bahwa proyek Aprilia masih layak diperjuangkan.

Kembalinya Martin di Valencia bukan hanya soal menutup musim, tetapi juga momentum penting untuk menata ulang fondasinya menghadapi 2026. Tes pascamusim menjadi kunci untuk melihat apakah Martin dan Aprilia dapat menyatukan kembali ritme yang hilang hampir setahun penuh.