Learner Tien Akui Kualitas Petenis Yang SeringKali Diremehkan Ini

Learner Tien [image: Shanghai Open]
Berita Tenis: Learner Tien memilih rekan sesama petenis, Corentin Moutet sebagai bakat ‘yang tidak mendapatkan cukup perhatian’ untuk kualitas yang ia miliki sebagai seorang petenis.
Petenis peringkat 36 dunia tiba di Shanghai setelah melalui pekan penuh mimpi di China Open, Beijing musim 2025, di mana ia menembus final turnamen ATP untuk kali pertama dalam kariernya sebelum kalah dari petenis berkebangsaan Italia, Jannik Sinner.
Petenis AS mampu mempertahankan momentum tersebut ketika turun di turnamen Masters 1000, Shanghai Open. Ia pun melenggang ke babak ketiga berkat kemenangan tiga set atas petenis berkebangsaan Prancis, Moutet, yang merupakan pertemuan ketiga mereka di turnamen ATP.
“Ia petenis yang hebat. Ia benar-benar lihai. Saya merasa ia tidak mendapatkan cukup perhatian untuk seberapa baik dirinya sebagai seorang petenis,” komentar Tien tentang Moutet yang ia kalahkan dengan 4-6, 6-4, 6-4.
“Maksud saya, ia sangat berbakat, membuatnya sangat menyulitkan bagi anda untuk memenangkan poin-poin itu. Saya tahu itu akan menjadi pertandingan yang sengit. Ia mengalahkan saya dengan dua set langsung di turnamen grass-court.”
“Setiap kali kami bertanding melawan satu sama lain, pertandingannya berlangsung sengit, kondisinya menantang. Jadi, saya merasa sangat gembira bisa melaluinya.”
Petenis berusia 19 tahun kini memenangkan delapan dari sepuluh pertandingan yang ia lakoni, termasuk memetik kemenangan atas Lorenzo Musetti dan Daniil Medvedev, dan kini akan mempersiapkan diri untuk menantang petenis unggulan ke-30, Cameron Norrie di babak ketiga Shanghai Open.
Petenis kidal asal AS telah menjadi salah satu petenis paling menjanjikan dari petenis generasi baru, menyusul musim 2024 sang petenis yang berjalan cukup memukau, termasuk melenggang ke partai puncak Next Gen ATP Finals sebelum kalah dari petenis berkebangsaan Brazil, Joao Fonseca.
Hal tersebut hanya sekilas dari apa yang akan menghadangnya pada musim 2025, di mana ia memetik lima kemenangan atas petenis peringkat 10 besar, yang hanya dilampaui oleh Jannik Sinner dan Carlos Alcaraz.
Tien masih memiliki ruang untuk berkembang di sisa musim ini dengan saat ini ia menghuni peringkat 33 dunia. Jika terus tampil memukau, ia kemungkinan besar akan menyelesaikan musim ini dengan berada di peringkat 32 besar, yang pada akhirnya akan memberinya posisi sebagai petenis unggulan di Australian Open musim 2026 dan mempertahankan status tersebut di sisa Grand Slam dan beberapa turnamen Masters 1000 pada musim tersebut.
Artikel Tag: Tenis, Shanghai Open, Learner Tien
Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/tenis/learner-tien-akui-kualitas-petenis-yang-seringkali-diremehkan-ini
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini