Kejuaraan Dunia Yang Mana Tekanan dan Suasana Mirip Olimpiade

Jonatan Christie/[Foto:PBSI]
Berita Badminton : Sama-sama merupakan Kejuaraan level tertinggi dibawah Federasi Badminton Dunia (BWF), Kejuaraan Dunia tahun ini akan menyajikan tekanan dan suasana seperti Olimpiade pada umumnya yang sarat gengsi dan juga ambisi.
Berita Badminton : Sama-sama merupakan Kejuaraan level tertinggi dibawah Federasi Badminton Dunia (BWF), Kejuaraan Dunia tahun ini akan menyajikan tekanan dan suasana seperti Olimpiade pada umumnya yang sarat gengsi dan juga ambisi.
Kepala Bidang Pengembangan dan Prestasi PP PBSI, Eng Hian mengatakan bahwa para pemain tak boleh lengah sedikitpun, apalagi semua pemain tentunya mau mengeluarkan penampilan terbaik di ajang sebesar Kejuaraan Dunia.
"Kalau dilihat, pemain kita di atas kertas bisa mengatasi lawan-lawan di pertandingan pertama, tapi ini adalah Kejuaraan Dunia, semua bisa terjadi. Tekanan dan suasananya hampir sama dengan Olimpiade jadi tidak boleh lengah sedikit pun," katanya melalui siaran pers Humas PP PBSI pada Rabu (13/8).
"Dari pertandingan pertama harus sudah siap, sudah langsung in. Ini akan sangat berpengaruh untuk kepercayaan diri di pertandingan-pertandingan selanjutnya," Eng Hian, menambahkan.
Di sektor tunggal putra, undian yang kurang menguntungkan harus diterima oleh pebulutangkis senior Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting di ajang bergengsi yang berlangsung pada akhir bulan ini di Paris Perancis.
Anthony Sinisuka Ginting yang masih berupaya untuk mengembalikan kebugarannya setelah sepanjang awal musim ini diterpa cedera, akan langsung melakoni babak 64 besar Kejuaraan Dunia 2025 menghadapi pemain muda asal tuan rumah peringkat 15 dunia, Toma Junior Popov.
Laga ini juga bisa menjadi kesempatan bagi Anthony Ginting membalas kekalahan atas Popov di venue yang sama Olimpiade Paris 2024 lalu.
Sementara itu pemain Merah Putih lainnya peringkat 5 dunia, Jonatan Christie mendapatkan bye di babak pertama, dan diharapkan mampu melangkah lebih jauh di ajang bergengsi BWF level tertinggi itu.
Di sisi lain Alwi Farhan yang akan menjalani debut di Kejuaraan Dunia berkat mundurnya peraih dua kali medali emas Olimpiade asal Denmark, Viktor Axelsen karena cedera, terundi melawan pemain asal Vietnam, Nguyen Hai Dang di babak 32 besar.
Jika lolos, kampiun Macau Open 2025 itu akan menghadapi pemenang pertandingan antara pemain senior Denmark, Rasmus Gemke melawan unggulan ke-12 asal Taiwan, Lin Chun Yi di babak 32 besar.
Artikel Tag: BWF Kejuaraan Dunia 2025, Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Alwi Farhan
Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/badminton/kejuaraan-dunia-yang-mana-tekanan-dan-suasana-mirip-olimpiade