Lando Norris Kirim Sinyal ke Piastri Lewat Manuver Agresif di Singapura

Penulis: Abdi Ardiansyah

Rabu 08 Okt 2025, 17:10 WIB - 224 views

Berita F1: Malam di Sirkuit Marina Bay menjadi saksi bahwa Lando Norris belum rela menjadi bayang-bayang Oscar Piastri. Dalam balapan yang berlangsung di lintasan sempit dan menantang itu, Norris tampil agresif dan berhasil melewati Piastri di lap pertama. Aksi tersebut seolah menjadi tanda perang dalam pertarungan gelar di tim McLaren.

George Russell: Saya Sudah Siap Bertarung untuk Gelar Juara F1

Piastri, yang saat ini memimpin klasemen sementara, dipaksa mundur ke posisi keempat setelah kontak kecil terjadi antara Norris dan Max Verstappen yang berimbas pada dirinya. Meski tidak ada hukuman dari pihak penyelenggara maupun instruksi dari tim, insiden itu memperlihatkan meningkatnya tensi antara dua pebalap muda McLaren.

Sepanjang balapan, Norris menunjukkan performa kuat. Ia sempat menjadi pebalap tercepat di lintasan meskipun mobilnya mengalami sedikit kerusakan. Dengan hasil finis di posisi ketiga, Norris kini memangkas jarak poin dari Piastri menjadi 22 poin dengan enam seri tersisa.

Namun, perjalanan menuju perebutan gelar tidak akan mudah. Musim ini, Norris masih kesulitan di sesi kualifikasi. Hal yang sebelumnya menjadi keunggulannya kini justru menjadi titik lemah. Sementara itu, Piastri tampil semakin cepat dalam kecepatan satu putaran, yang membuatnya lebih sering start di posisi depan. Jika Norris ingin menantang serius, ia harus memperbaiki performanya sejak hari Sabtu.

Mengenai insiden di tikungan tiga pada lap pertama, banyak pengamat menilai manuver Norris sangat berani, bahkan nyaris nekat. Tapi bagi Norris, itu hanyalah bagian dari balapan. “Jika ada celah besar dan kamu tidak mengambil kesempatan itu, mungkin kamu tidak layak berada di Formula 1,” ujar Norris dengan tegas setelah balapan.

Di sisi lain, Piastri sempat mempertanyakan keadilan manuver itu lewat radio tim, mengingat di Monza sebelumnya ia pernah diminta mengalah demi Norris setelah pit stop yang lambat. Namun, tim McLaren memilih tidak campur tangan dan membiarkan keduanya bertarung secara terbuka di lintasan.

Kini, situasi di McLaren semakin menarik. Persaingan antara Norris dan Piastri tampak akan semakin panas di sisa musim ini. Jika Piastri tidak segera merespons agresivitas rekan setimnya, peluangnya mempertahankan posisi puncak bisa terancam.

Lando Norris telah mengirim pesan yang jelas: ia tidak akan tinggal diam. Pertanyaannya kini, apakah Piastri siap membalasnya di balapan berikutnya?