Red Bull Dikabarkan Incar Juara IndyCar Alex Palou untuk F1 2026

Berita F1: Rumor panas muncul dari dunia balap, Red Bull dikabarkan sedang mempertimbangkan langkah mengejutkan dengan mendatangkan Alex Palou, juara empat kali IndyCar, untuk Formula 1 2026.

Berita F1: Rumor panas muncul dari dunia balap, Red Bull dikabarkan sedang mempertimbangkan langkah mengejutkan dengan mendatangkan Alex Palou, juara empat kali IndyCar, untuk Formula 1 2026.

Red Bull Racing dikabarkan tengah melirik Alex Palou sebagai opsi baru untuk memperkuat tim pada musim Formula 1 2026. Laporan dari IndyStar menyebutkan, pebalap asal Spanyol itu dipertimbangkan sebagai pengganti Yuki Tsunoda yang masa depannya di tim semakin diragukan.

Sumber anonim yang dikutip media tersebut mengklaim Red Bull ingin membawa Palou dari Chip Ganassi Racing dan menempatkannya sebagai tandem Max Verstappen. Namun, baik Palou maupun manajernya, Roger Yasukawa, membantah adanya pembicaraan resmi. Chip Ganassi Racing juga menegaskan tidak ada negosiasi yang berlangsung.

Meski demikian, kontrak Palou bersama Ganassi yang berlaku hingga akhir musim IndyCar 2026 disebut mengandung klausul khusus. Klausul itu bisa membukakan jalan menuju kursi F1, meski kemungkinan besar memerlukan biaya tebusan yang besar.

Palou, 28 tahun, baru tiga bulan lalu menjuarai Indianapolis 500 untuk pertama kalinya. Saat itu ia sempat menepis spekulasi F1. “F1 sudah tidak menghubungi saya lagi. Saya tetap mengikuti balapannya, tapi saya rasa mereka tidak bersenang-senang sebanyak saya di sini,” ucapnya.

Ini bukan kali pertama Palou dikaitkan dengan F1. Pada 2022, ia sempat menandatangani kontrak dengan Arrow McLaren dengan harapan bisa menembus Formula 1. Namun Chip Ganassi mengaktifkan opsi perpanjangan kontraknya, yang akhirnya berujung ke meja hijau. Perselisihan itu diselesaikan dengan Palou tetap bertahan di Ganassi, sembari menjalani program uji coba privat dengan tim F1 McLaren dan bahkan turun di sesi latihan bebas GP Amerika Serikat.

Setahun kemudian, drama kembali terjadi. Palou memutuskan bertahan di Ganassi, sementara McLaren menggugatnya atas dugaan pelanggaran kontrak dengan klaim kerugian mencapai puluhan juta euro. Dalam dokumen pengadilan, Palou mengakui melanggar perjanjian, namun beralasan ia kehilangan keyakinan bahwa McLaren benar-benar akan memberinya kursi F1.

Kini, dengan kabar ketertarikan Red Bull, masa depan Palou kembali jadi bahan spekulasi besar. Jika rumor ini benar, Palou bisa menjadi pebalap IndyCar terbaru yang hijrah menuju ke Formula 1 setelah Jacques Villeneuve pada era 1990-an.

Artikel Tag: Alex Palou, F1 2025, Red Bull