Ancaman Terbesar Marc Marquez di Ducati 2026: Terlalu Berani Ambil Risiko
Marc Marquez
Berita MotoGP: Marc Marquez memang tampil luar biasa bersama Ducati pada MotoGP 2025, namun sang juara dunia menyadari satu hal yang berpotensi menjadi masalah serius dalam upayanya mempertahankan gelar pada musim 2026.
Marc Marquez sukses menjalani musim debut yang nyaris sempurna bersama Ducati Lenovo di MotoGP 2025. Ia mengunci gelar juara dunia lebih awal setelah mengoleksi 11 kemenangan grand prix dan 14 kemenangan sprint, menyamai rekor tujuh gelar MotoGP milik Valentino Rossi. Namun dominasi tersebut tidak datang tanpa konsekuensi.
Cedera bahu yang dialaminya di Mandalika membuat Marquez harus absen pada empat seri terakhir musim lalu, termasuk tes pascamusim di Valencia. Absennya Marquez dari pengembangan awal motor menjadi perhatian tersendiri jelang MotoGP 2026, terutama karena ia mengakui pendekatan balapnya yang sarat risiko.
Dalam buku Marc The Magnificent karya Mat Oxley, Marquez secara jujur mengungkap filosofi berkendaranya. Ia menegaskan bahwa dirinya tidak bisa tampil kompetitif tanpa mengambil risiko maksimal di atas motor.
“Saya adalah pebalap yang suka mengambil risiko. Saya tidak bisa membalap tanpa risiko,” ujar Marquez.
“Ketika saya mencoba melambat, justru saya mengalami kecelakaan bodoh karena kehilangan konsentrasi. Saya harus berada di batas itu.”
Pernyataan tersebut menjadi sinyal bahwa gaya agresif Marquez bisa menjadi pedang bermata dua pada MotoGP 2026. Ducati kini menghadapi tantangan besar untuk menjaga keseimbangan antara memaksimalkan performa Marquez dan meminimalkan risiko cedera, terlebih menjelang perubahan regulasi besar pada 2027.
Meski begitu Marquez menegaskan dirinya merasa nyaman di Ducati dan belum memiliki keinginan untuk hengkang. Ia menilai stabilitas tim dan kualitas motor Desmosedici sebagai faktor utama kesuksesannya. Namun, dengan usia yang kini menginjak 32 tahun dan riwayat cedera panjang, manajemen risiko akan menjadi kunci penting dalam mempertahankan performa.
Para rival pun terus mengagumi kemampuannya. Casey Stoner hingga Cal Crutchlow menilai Marc Marquez memiliki kemampuan alami mengendalikan situasi ekstrem yang tidak dimiliki pebalap lain. Namun MotoGP 2026 akan menjadi ujian apakah pendekatan penuh risiko tersebut masih bisa terus membawanya ke puncak, atau justru menjadi celah bagi para pesaing.
Artikel Tag: Marc Marquez, MotoGP 2026, Ducati
Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/motogp/ancaman-terbesar-marc-marquez-di-ducati-2026-terlalu-berani-ambil-risiko
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini