Rafael Nadal Pilih Gelar French Open Favorit Yang Pernah Ia Menangkan

Penulis: Dian Megane

Jumat 21 Nov 2025, 21:12 WIB - 436 views

Rafael Nadal Pilih Gelar French Open Favorit Yang Pernah Ia Klaim — Rafael Nadal [image: getty images]

Berita Tenis: Rafael Nadal adalah juara terhebat dalam sejarah French Open, dengan dominasi yang belum pernah terjadi sebelumnya di dunia olahraga.

Matteo Berrettini Yakin Masih Miliki Permainan Apik, Hanya Butuh Hal Ini

Ke-14 gelar mantan petenis berkebangsaan Spanyol di Roland Garros, Paris menandai gelar terbanyak yang pernah diraih petenis mana pun dalam satu turnamen dan meraihnya di turnamen sebesar itu sungguh menakjubkan.

Namun, itu bukan informasi baru.

Mantan petenis peringkat 1 dunia memang telah dipuji selama bermusim-musim atas pencapaian tersebut, dengan pensiunnya musim lalu yang semakin mengukuhkan warisannya sebagai petenis terhebat sepanjang masa.

Dengan begitu banyak pilihan, banyak yang mungkin berpikir bahwa mantan petenis berusia 38 tahun yang hebat ini akan kesulitan menyebutkan favoritnya dari 14 gelar Fench Open yang pernah dimenangkannya. Mereka salah.

Berbicara di akun resmi Roland Garros pada platform X, jawabannya sederhana, hanya perlu mengingat kembali lima musim lalu ketika ia memenangkan Grand Slam tersebut pada musim 2020.

Ketika ditanya tentang final favorit, Nadal menjawab, “Mungkin dua set pertama final musim 2020. Sangat, sangat istimewa.”

“Saat itu tahun COVID. Kami bermain di Roland Garros jauh di akhir musim, dengan kondisi yang jauh lebih dingin melawan Novak Djokovic di final, dengan perasaan bahwa mungkin di musim itulah saya, Anda tahu, kurang diunggulkan.”

“Saya berhasil mencapai final dan kemudian di final, saya mampu meningkatkan level permainan tenis saya dengan cara yang sangat istimewa, jadi dua set itu, saya rasa, itu sangat istimewa.”

Hanya enam musim sebelumnya, mantan petenis yang telah mengantongi 22 gelar Grand Slam pernah berkata bahwa ia merasa senang bahwa Djokovic masih ada. Jawabannya ironis, mengingat bagaimana final itu berlangsung.

Meskipun final French Open musim 2020 berlangsung berat sebelah, sebenarnya final tersebut tidak termasuk di antara kemenangan paling dominan dalam sejarah final Grand Slam. Lagipula, meskipun berhasil mengalahkan Djokovic dengan skor 6-0, 6-2, 7-5, masih banyak skor yang lebih timpang daripada itu.

Tidak mengherankan, Nadal juga pernah melakukan beberapa hal serupa, dengan hanya membiarkan Casper Ruud dan Stan Wawrinka memenangkan enam game di final French Open masing-masing pada musim 2022 dan 2017. Dan, kemenangannya di final musim 2008 atas Roger Federer membuatnya hanya kehilangan empat game, setelah ia memetik kemenangan 6-1, 6-3, 6-0.