Bos Mercedes Buka Suara Soal Kans Rekrut Max Verstappen

Penulis: Abdi Ardiansyah

Minggu 14 Sep 2025, 06:15 WIB - 422 views

Berita F1: Nama Max Verstappen sempat santer dikaitkan dengan Mercedes di tengah isu masa depannya di Red Bull. Juara dunia empat kali itu disebut memiliki klausul performa dalam kontraknya yang bisa membukakan jalan keluar dari tim Milton Keynes. Namun, jelang paruh kedua musim, Verstappen akhirnya memastikan bertahan di Red Bull untuk musim depan.

Formula 1 2026 Pakai 100% Bahan Bakar Berkelanjutan, Bos Tim Angkat Bicara

Meski demikian, Toto Wolff mengonfirmasi bahwa dirinya sempat berbicara langsung dengan Verstappen mengenai peluang transfer ke Mercedes. Hanya saja, pembicaraan itu tidak pernah mencapai titik konkret.

“Itu tidak pernah sebatas pertanyaan ‘apakah kita punya kesempatan?’,” jelas Wolff kepada RacingNews365. “Lebih ke ‘apakah ini masuk akal dari sisi Mercedes?’ dan ‘apakah masuk akal dari sisi Verstappen?’. Dan jawabannya, belum sampai pada titik di mana kami bisa bilang ‘ayo, kita lakukan’.”

Wolff menegaskan bahwa tugasnya sebagai prinsipal tim adalah melakukan due diligence terhadap pebalap terbaik di grid, termasuk Verstappen. “Setiap tim tentu ingin memiliki pebalap terbaik, dan saat ini semua tahu Max adalah yang terbaik,” ucapnya.

Meski begitu, pria Austria itu tetap memberikan dukungan penuh kepada duet Mercedes saat ini, George Russell dan Kimi Antonelli. Ia menyebut kombinasi keduanya sudah sangat kompetitif, meski tak menutup kemungkinan perubahan di masa depan.

“Kami butuh dua pebalap terbaik di mobil kami. Saya tidak takut menempatkan dua pebalap top dalam satu tim,” tegas Wolff. “Kami pernah melakukannya dengan Nico [Rosberg] dan Lewis [Hamilton], dan rencana itu akan terus berlanjut apapun kombinasi pebalapnya nanti.”

Wolff juga menegaskan bahwa tekanan bukan masalah bagi para pebalap papan atas. “George paham, selama dia terus tampil konsisten, tim tidak punya alasan meragukannya,” tuturnya.

Dengan pernyataan ini, peluang Max Verstappen dan Mercedes bekerja sama di masa depan tetap terbuka, meski untuk saat ini kedua pihak sepakat fokus pada jalan masing-masing.